Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kesalahan Keuangan Milenial yang Tidak Boleh Dilakukan Gen Z

Kompas.com - 20/11/2023, 07:32 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber live mint

JAKARTA, KOMPAS.com - Gen Z adalah generasi muda yang baru memasuki masa dewasa. Gen Z dihadapkan pada berbagai tantangan keuangan yang dihadapi pendahulunya, yakni generasi milenial, beberapa tahun lalu.

Meskipun generasi milenial punya banyak waktu untuk belajar dari kesalahan mereka, Gen Z baru saja mulai menjelajahi dunia keuangan.

Penting bagi Gen Z untuk belajar dari kesalahan generasi milenial agar tidak melakukan kesalahan serupa. Mulai dari berinvestasi pada rencana pensiun yang tepat hingga mengambil risiko yang tepat dalam karier, membuat keputusan yang tepat sekarang dapat membantu mempersiapkan Gen Z meraih kesuksesan di masa depan.

Baca juga: Minat Milenial dan Gen Z Beli Rumah Tinggi, Asuransi Properti Ikut Terdongkrak

Ilustrasi dana pensiun, tabungan pensiun.SHUTTERSTOCK/MONTHIRA Ilustrasi dana pensiun, tabungan pensiun.

Dikutip dari Live Mint, Senin (20/11/2023), berikut beberapa kesalahan keuangan generasi milenial yang tidak boleh dilakukan oleh Gen Z.

1. Tidak merencanakan pensiun

Salah satu kesalahan keuangan paling umum yang perlu dipelajari Gen Z dari generasi milenial adalah pentingnya perencanaan pensiun. Banyak generasi milenial yang gagal merencanakan masa pensiun, baik karena kurangnya pengetahuan atau karena terlalu sibuk.

Akibatnya, mereka tidak mampu membangun bantalan finansial untuk tahun-tahun berikutnya. Gen Z harus belajar dari kesalahan ini dan mulai merencanakan masa pensiunnya sekarang.

Hal ini akan membantu mereka memastikan masa depan keuangan yang aman.

Baca juga: Milenial dan Gen Z Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

2. Tidak berinvestasi lebih awal

Kesalahan lain yang harus dipelajari Gen Z dari generasi milenial adalah pentingnya berinvestasi sejak dini.

Banyak generasi milenial menunda berinvestasi, baik karena mereka tidak memiliki pengetahuan atau karena merasa tidak mempunyai cukup uang.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com