IHSG Ditutup Menguat, Sentuh Level 7.080

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau, Kamis (30/11/2023). Hal ini berbeda dengan rupiah yang berakhir melemah pada penutupan perdagangan pasar spot.

IHSG ditutup pada level 7.080,74. IHSG menguat 44,6 poin atau 0,63 persen dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 7.036,08.

Mengutip RTI, sebanyak 238 saham melaju di zona hijau dan 304 saham di zona merah. Sedangkan 216 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 25,2 triliun dengan volume 32,3 miliar saham.

Baca juga: IHSG Melaju di Zona Hijau, Rupiah Merah

SHUTTERSTOCK/FEYLITE Ilustrasi saham, indeks saham, bursa saham.

Top gainers yang mendorong IHSG di antaranya, PT Siloam International Hospital Tbk (SILO) yang melonjak 19,6 persen pada level Rp 2.740 per saham. Kemudian, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) yang bertambah 13, 1 persen pada posisi Rp 1.725 per saham.

Dilanjutkan oleh PT Barito Renewable Energy Tbk (BREN) yang naik 12,2 persen ke level Rp 6.875 per saham.

Adapun saham top losers antara lain PT Amman Mineral International Tbk (AMMN) yang ambles 7,4 persen pada posisi Rp 7.200 per saham. Kemudian, saham PT Timah Tbk (TINS) melemah 5,3 persen ke level Rp 620 per saham.

Dilanjutkan oleh PT Medco Energy Tbk (MEDC) yang turun 4,1 persen pada level Rp 1.155 per saham.

Baca juga: Bagaimana Pergerakan IHSG Hari Ini 30 November? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Bursa Asia sebagian besar ditutup pada teritori positif, dengan kenaikan indeks saham Hang Seng Hong Kong 0,29 persen (49,4 poin) pada level 17.024,88, indeks Nikkei menguat 0,5 persen (165,69 poin) ke level 33.486,89, dan indeks Shanghai Komposit menguat 0,26 persen (7,9 poin) pada posisi 3.029,67.

Sementara itu, Strait Times berada pada level 3.072,99 atau melemah 0,39 persen (11,7 poin).