Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri KKP Buka Lagi Opsi Ekspor Benur

Kompas.com - 18/12/2023, 18:49 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono berencana akan membuka lagi opsi ekspor benih bening lobster alias benur

Dia mengatakan negara utama yang akan disasar dari ekspor benur itu adalah Vietnam. Hanya saja dia menjelaskan, rencana ekspor itu akan dilakukan jika Vietnam mau berinvestasi terlebih dahulu ke Indonesia untuk budidayanya. 

“Mereka (Vietnam) harus berinvestasi dahulu atau budidaya dulu di sini supaya kita dapat manfaatnya juga dan kita bisa dapat multiplier-nya juga. Baru kemudian kalau itu bisa dilakukan nanti kita kaji lagi,” ujarnya kepada media di Jakarta, Senin (18/12/2023).  

Baca juga: Menteri KKP: Indonesia Negara Maritim tapi Potensi Ekonomi Lautnya Belum Digarap Serius

Menteri Trenggono bilang nilai ekspor lobster ke Vietnam bisa mencapai 2,5 miliar dollar AS. Padahal lobster-lobster itu didapatkan dari Indonesia dalam bentuk benur.

Sementara itu, Dirjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan TB Haeru Rahayu mengatakan, pihaknya sedang menggodok Peraturan Menteri alias Permen khusus untuk ekspor benur. Aturan itu saat ini sudah sampai dalam konsultasi publik. 

Dia pun pesimis aturan itu bisa selesai dan segera diundangkan pada tahun 2024 lantaran memiliki proses yang rigit.

Baca juga: Menteri KKP: Indonesia Masih Ketergantungan Impor Pakan Ikan

“Ya kan kalau perubahan kebijakan, aturan, ada tahapannya. Dari Dirjen teknis ke Sekjen. Kita kan sudah konsultasi publik, baru, dikembalikan lagi ke kita, digodok lagi, baru setelah itu nanti ada namanya harmonisasi itu dengan Kementerian Hukum dan Ham,” katanya. 

“Baru konsultasi publik  dan masih ada tahapan lagi,” sambungnya. 

Dia menambahkan salah satu alasan yang menjadi pertimbangan pemerintah membuka ekspor benur adalah antaran ingin memberdayakan sumber daya alam di Tanah Air sendiri. 

Baca juga: KKP Tangkap Kapal Illegal Fishing Berbendera Filipina

“Intinya banyak hal tapi salah satunya adalah kita juga ingin memberdayakan sumber daya alam di kampung sendiri. Itu Vietnam itu 99 persen asal benurnya dari Indonesia,” pungkasnya. 

Sebelumnya, pemerintah telah membuka-tutup ekspor benih bening lobster. Pada 2015-2019, pemerintah menutup keran ekspor benur. Setahun kemudian, ekspor dibuka.

Namun pada 2021, ekspor ditutup lagi hingga tahun ini. Kini, izin ekspor berpeluang dibuka lagi jika regulasinya telah terbit.

Baca juga: KKP Hentikan Aksi Eksploitasi Pasir Laut Tak Berizin di Pulau Rupat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com