Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran Janji Akan Lanjutkan Program Ekonomi Jokowi bila Terpilih

Kompas.com - 24/12/2023, 12:09 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Calon Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan seluruh program kerja bidang ekonomi yang sudah dijalankan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

"Saya tidak tahu komitmen kontestan yang lain seperti apa. Akan tetapi, yang jelas saya dan Pak Prabowo akan melanjutkan, akan menyempurnakan program-program yang sudah ada," kata Gibran di Manado dikutip dari Antara, Minggu (24/12/2023).

Menurut Gibran, banyak program positif yang jadi prioritas utama untuk dilanjutkan seperti hilirisasi ekonomi kreatif, digitalisasi ekonomi, hingga pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Terkhusus pembangunan IKN, Gibran mengatakan bahwa hal tersebut merupakan langkah yang tepat karena menjadi simbol dimulainya pembangunan merata di luar Pulau Jawa.

Baca juga: Jika Prabowo Terpilih, APBN Rogoh Rp 450 T untuk Makan Siang Gratis

"Semuanya akan kami kuatkan dan akan kami sempurnakan, terutama untuk masalah pemerataan pembangunan," jelas Gibran.

Dengan demikian, dia yakin program yang dilanjutkan itu akan berbuah baik untuk kemakmuran bangsa.

Kelanjutan IKN

Sementara itu, cawapres nomor urut 3 Mahfud MD setuju pembangunan IKN perlu dilanjutkan oleh pemerintahan selanjutnya. Asalkan pendanaannya sesuai dengan tujuan semula, yaitu porsi dari APBN hanya 20 persen.

"Saya setuju ke depannya itu agar undang investor, IKN harus diteruskan tetapi pendanaannya harus sesuai dengan tujuan semula bahwa itu sebenarnya mengundang investor," ujar Mahfud dalam acara Debat Cawapres 2024.

Baca juga: Tips dari Gibran untuk Pemda Lain bila Ingin Proyeknya Didanai APBN

Sebab, menurut Mahfud, pembiayaan pembangunan IKN selama ini semuanya masih dari APBN, bukan investor swasta seperti target awal.

Dia bilang, investor swasta hanya menyatakan minat untuk berinvestasi di IKN. Namun, hingga saat ini, belum ada yang merealisasikan investasinya.

"Sampai sekarang tidak ada satupun investor yang masuk ke sana. Coba kalau ada, sebutkan dua atau satu investor mana yang sudah masuk ke sana?" kata Mahfud.

"Yang saya dengar justru ada ratusan ribu hektar tanah sudah dikuasai oleh pengusaha-pengusaha tertentu sekarang ini," sambung dia.

Baca juga: Bahlil Klaim Investasi Asing di IKN Sudah Capai Rp 50 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Whats New
Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Whats New
Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Whats New
OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin 'Student Loan' Khusus Mahasiswa S-1

OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin "Student Loan" Khusus Mahasiswa S-1

Whats New
Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Whats New
Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Whats New
Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Whats New
Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Whats New
Telat Bayar Tagihan Listrik Bisa Kena Denda, Berapa Biayanya?

Telat Bayar Tagihan Listrik Bisa Kena Denda, Berapa Biayanya?

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 20 Mei 2024, Harga Cabai Merah Keriting Turun

Harga Bahan Pokok Senin 20 Mei 2024, Harga Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Simak, Ini Cara Cek Lolos Tidaknya Seleksi Prakerja 2024

Simak, Ini Cara Cek Lolos Tidaknya Seleksi Prakerja 2024

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Senin 20 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Senin 20 Mei 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com