Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau 3 Stasiun, Menhub: Kereta Api Sangat Diminati Masyarakat

Kompas.com - 01/01/2024, 22:05 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau 3 stasiun kereta api jalur Selatan Jawa yaitu Stasiun Tugu Yogyakarta, Stasiun Kutoarjo, serta Stasiun Purwokerto, Senin (1/1/2024).

Budi mengatakan, tinjauan dilakukan untuk melakukan pengecekan dan memastikan pergerakan penumpang angkutan massal pada arus balik libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 berjalan lancar.

"Kereta api menjadi moda yang sangat diminati masyarakat. Saya mengapresiasi para petugas yang telah bertugas melayani dengan hati yang tulus dan penuh keramahtamahan,” kata Budi di Stasiun Tugu Yogyakarta dalam keterangan tertulis, Senin.

Baca juga: 3 Bandara RI Masuk Kategori Terburuk Versi AirHelp, Menhub: Yang Penting Security dan Safety

Kemudian Budi berkeliling melihat kondisi Stasiun Tugu Yogyakarta yang akan direvitalisasi untuk menambah kenyamanan penumpang.

“Idenya datang dari PT KAI dan tadi saya ditunjukkan gambar yang akan dibuat di Yogyakarta. Ada ide membuat taman yang cantik dan merevitalisasinya menjadi lebih natural,” ujar Menhub.

Selanjutnya, Budi melihat fasilitas layanan di Stasiun Kutoarjo, menemui sejumlah penumpang, dan membagikan Kartu Multi Trip (KMT) yang bisa digunakan untuk pembayaran perjalanan commuterline.

Baca juga: Menhub Ungkap Penyebab Macet Ekstrem di Bali

Kemudian di Stasiun Purwokerto, Menhub mengecek fasilitas skybridge, customer service lounge, serta ruang tunggu eksekutif Serayu yang dilengkapi lift prioritas dan eskalator.

Adapun Stasiun Purwokerto terus dikembangkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat mengingat saat ini jumlah penumpang harian di Stasiun Purwokerto mencapai 11.000-12.000 orang.

“Animo masyarakat yang tinggi untuk bepergian menandakan ekonomi kita tumbuh. Kita di sektor transportasi sebagai pengungkit sektor ekonomi, harus memberikan pelayanan yang optimal,” ucap dia.

Baca juga: Menhub Imbau Masyarakat Hindari Arus Balik 1-2 Januari 2024

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Spend Smart
Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Whats New
Giliran Kemenhub Tegur Garuda Soal Layanan Penerbangan Haji

Giliran Kemenhub Tegur Garuda Soal Layanan Penerbangan Haji

Whats New
Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Whats New
Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Whats New
Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Whats New
Berkaca dari AS, Banyak Kredit Macet Akibat Student Loan

Berkaca dari AS, Banyak Kredit Macet Akibat Student Loan

Whats New
Atur Keuangan Agar Bebas Hutang, Ini Tipsnya

Atur Keuangan Agar Bebas Hutang, Ini Tipsnya

Work Smart
Penyebab Student Loan Gagal di Era Soeharto: Banyak Kredit Macet

Penyebab Student Loan Gagal di Era Soeharto: Banyak Kredit Macet

Whats New
Harga Batu Bara Acuan Mei 2024 Turun 5,8 Persen Jadi 114,06 Dollar AS Per Ton

Harga Batu Bara Acuan Mei 2024 Turun 5,8 Persen Jadi 114,06 Dollar AS Per Ton

Whats New
AHY Usul Ada Badan Air Nasional, Basuki: Koordinasi Makin Susah

AHY Usul Ada Badan Air Nasional, Basuki: Koordinasi Makin Susah

Whats New
[POPULER MONEY] 2015 Masih Rp 500.000-an Per Gram, Ini Penyebab Harga Emas Naik | AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

[POPULER MONEY] 2015 Masih Rp 500.000-an Per Gram, Ini Penyebab Harga Emas Naik | AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com