JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS bergerak melemah di pasar spot pada Selasa (2/1/2024).
Melansir data Bloomberg, pukul 09.28 WIB rupiah berada pada level Rp 15.468 per dollar AS, atau turun 68 poin (0,44persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 15.400 per dollar AS.
Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan, pada tahun 2024, pelaku pasar harus mengantisipasi setidaknya lima kondisi, seperti risiko perlambatan ekonomi global, dan suku bunga yang tetap tinggi dalam waktu lama di beberapa negara.
Baca juga: Awali Perdagangan 2024, IHSG dan Rupiah Dibuka Melemah
“Investor juga perlu mengantisipasi meningkatnya ketegangan geopolitik, pergeseran aliran dana asing, dan tentu saja, dan persiapan Indonesia untuk menghadapi tahun pemilu yang akan menentukan pemerintahan baru,” kata Reny kepada Kompas.com.
Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Kamis (29/12/2023) pada level Rp 15.439 per dollar AS, atau melemah dibandingkan dengan nilai tukar Rabu (28/12/2023) pada level Rp 15.416 per dollar AS.
Lalu bagaimana dengan kurs rupiah terhadap dollar AS di bank-bank besar di Indonesia?
BNI pagi ini mematok kurs jual dipatok pada Rp 15.473 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini.
Sementara untuk kurs beli di BNI adalah Rp 15.493 per dollar AS. Kurs beli ini berarti bila Kamu ingin menjual dollar AS maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Berikut nilai tukar rupiah per dollar AS hari ini di 5 bank besar Indonesia:
Bank Jual Beli
BNI 15.473 15.493
BCA 15.495 15.475
CIMB Niaga 15.420 15.435
BRI 15.492 15.469
Mandiri 15.435 15.415
Baca juga: Rokok Elektrik Resmi Kena Pajak, Harga Vape dan Pod Bakal Naik?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.