Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewat Desa BRILiaN, BRI Dorong Aktivitas Perbankan Masyarakat Desa

Kompas.com - 10/01/2024, 21:42 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mengungkapkan, program Desa BRILiaN yang diinisiasi perseroan turut mendongkrak kegiatan ekonomi yang ada di desa-desa.

Direktur Utama BRI Sunarso menjelaskan, hal tersebut tercermin dalam beberapa indikator aktivitas perbankan yang dicatat BRI.

"Dengan dilakukan pembinaan melalui program Desa BRILiaN ini jumlah nasabah penabung itu meningkat 47,7 persen secara tahunan dan lebih dari 3,2 juta orang jadi punya rekening tabungan," kata dia dalam acara Nugraha Karya Desa BRILiaN 2023, Rabu (10/1/2024).

Baca juga: Gelar Nugraha Karya Desa BRILiaN 2023, BRI Beri Apresiasi kepada Desa yang Maju dengan Ekosistem Produk BRI

Ia menambahkan, dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun dari program ini meningkat 29,9 persen dan lebih dari Rp 6 triliun.

Tak hanya itu, masyarakat desa yang semula belum berani mengambil kredit juga mendapatkan pembinaan dalam progam ini. Dari sana, wirausaha yang ingin mengembangkan usahanya mulai sadar untuk merapikan administrasi dan mengembangkan kewirausahaannya agar layak mendapatkan kredit dari perbankan.

Sunarso melaporkan, nasabah kredit naik 26,5 persen atau sekitar 177.000 orang. "Yang tadinya tidak berani ambil kredit sekarang berani ambil kredit," imbuh dia.

Dari jumlah tersebut plafon pinjaman meningkat senilai 62 persen dengan nilai Rp 16,1 triliun.

Lebih lanjut, Sunarso bilang BRI juga turut mendukung transformasi digital di Desa BRILiaN melalui transaksional melalui kegiatan ekonomi di desa melalui penggunaan Agen BRILink.

Ia menceritakan, Agen BRILink biasanya merupakan toko kelontong yang dapat menjalankan fungsi seperti cabang BRI. Agen BRILink dapat melayani kebutuhan tarik dan setor maayarakat.

"Total dari seluruh Indonesia kita sudah melibatkan lebih dari 700.000 agen BRILink," tutup dia.

Sedikit informasi, program Desa BRILiaN ini telah diinisiasi oleh BRI sejak 2020. Desa BRILiaN merupakan program inkubasi desa yang bertujuan untuk menghasilkan role model dalam pengembangan desa.

Hingga 2023, program Desa BRILiaN telah diikuti sebanyak 3.178 desa yang aktif berinisiatif serta berkomitmen maju melalui program-program yang telah direncanakan.

Pada 2023 program Desa BRILiaN terbagi menjadi tiga batch peserta desa dari seluruh penjuru Indonesia.

Baca juga: Cara Mengajukan KUR BRI dan Syaratnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com