Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Tunjuk Eks Dirut AP II Jadi Komisaris Utama Pelni

Kompas.com - 16/01/2024, 22:09 WIB
Yohana Artha Uly,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Muhammad Awaluddin sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni. Awaluddin sendiri merupakan eks Direktur Utama (Dirut) PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II.

Kabar tersebut dibenarkan oleh Corporate Secretary Pelni Evan Eryanto. Pengangkatan Awaluddin ini sekaligus mengisi posisi yang sebelumnya ditinggalkan oleh Ali Masykur Musa.

"Betul, (Awaluddin diangkat) sebagai Komisaris Utama," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (16/12/2023).

Baca juga: Erick Thohir Rombak Direksi AP II, Muhammad Awaluddin Tak Lagi Jadi Dirut

Ia menjelaskan, penetapan posisi Awaluddin ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-9/MBU/01/2024 tertanggal 16 Januari 2024.

Sebelumnya, Awaluddin mengakhiri masa jabatannya sebagai Dirut AP II sejak 17 November 2023, setelah 7 tahun atau sejak 9 September 2016 memimpin perusahaan operator bandara berpelat merah tersebut.

Pencopotan Awaluddin dari AP II tersebut ditetapkan dalam Salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-311/MBU/2023 dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Aviasi Pariwisata Indonesia Selaku Para Pemegang Saham PT Angkasa Pura II, Nomor: KEP.INJ.01/23/11/2023/A.0083.

Adapun selain pengangkatan Awaluddin sebagai Komut Pelni, Erick juga menunjuk Budi Mantoro sebagai Komisaris Pelni.

Baca juga: Layanan Makanan di Kapal Pelni Dapat Sertifikasi HACCP dari Sucofindo

Dengan perubahan tersebut, maka susunan Dewan Komisaris dan Direksi Pelni terbaru sebagai berikut. 

Dewan Komisaris

  • Komisaris Utama: Muhammad Awaluddin
  • Komisaris Independen: Kristia Budiyarto
  • Komisaris: Faturohman
  • Komisaris: Raden Suhartono
  • Komisaris: Eddy Susanto Soepadmo
  • Komisaris: Budi Mantoro

Dewan Direksi

  • Direktur Utama: Tri Andayani
  • Direktur Keuangan & Manajemen Risiko: Anik Hidayati
  • Direktur SDM & Umum: Heri Purnomo
  • Direktur Armada & Teknik: Robert MP Sinaga
  • Direktur Usaha Angkutan Penumpang: Nuraini Dessy W
  • Direktur Usaha Angkutan Barang dan Tol Laut: Yossianis Marciano
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com