Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BSI Duduki Peringkat Ke-11 Bank Syariah Global

Kompas.com - 01/02/2024, 16:48 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI mencetak kapitalisasi pasar (market cap) mencapai Rp 100 triliun pada perdagangan bursa pada Selasa (30/1/2024).

Dengan demikian, emiten bank bersandi bursa BRIS itu naik peringkat ke posisi 11 dari sebelumnya ranking 13 di perbankan syariah global.

Group Head Investor Relations BSI Rizky Budinanda menyatakan saham BRIS memang sedang mengalami tren positif sejak penghujung 2023 hingga Januari 2024 setelah sempat sideways di pertengahan tahun.

Baca juga: BSI Cetak Laba Rp 5,7 Triliun pada 2023

“Ini merupakan berita baik, keberkahan yang harus disyukuri sekaligus hadiah menjelang ulang tahun BSI ke-3 pada 1 Februari 2024," kata dia dalam keterangan resmi, ditulis Kamis (1/2/2024).

Ia menjelaskan, pergerakan saham BRIS ini semakin mendekatkan BSI pada salah satu tujuan besarnya, yaitu menjadi Top 10 Global Islamic Bank.

Sebagai gambaran, pada akhir 2022 market cap BSI baru mencapai Rp 59,51 triliun. Adapun pada Desember 2023 naik menjadi Rp 80,26 triliun.

Baca juga: KPR Anak Muda, BSI Tawarkan Tenor sampai 30 Tahun

Rizky menjelaskan, pergerakan saham BRIS menunjukkan tren positif sejak penghujung November 2023 sejalan juga dengan tren IHSG yang menghijau.

Pada rentang November 2023-Januari 2024 harga terendah saham BRIS berada di level Rp 1.455 dan harga tertinggi di level Rp 2.180.

Pada akhir 2023 jumlah investor institusi di BSI naik menjadi sekitar 70 persen dibanding jumlahnya pada akhir 2022 sekitar 60 persen.

Baca juga: 408 Kantor Cabang BSI Buka Layanan Sabtu dan Minggu, Cek Lokasinya

"BSI tidak hanya menarik bagi investor domestik tapi juga asing,” timpal dia.

Dari catatan pihaknya, dalam beberapa waktu terakhir investor asing cukup aktif mengoleksi saham BRIS.

Sebagai informasi, pada sesi perdagangan Selasa (30/1/2024), net buy investor asing terhadap saham BRIS mencapai sebesar Rp 36,27 miliar.

Baca juga: BSI Bidik Penyaluran KUR Tembus Rp 16 Triliun Tahun Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Modal Asing Kembali Masuk ke Indonesia, Pekan Ini Tembus Rp 4,04 Triliun

Modal Asing Kembali Masuk ke Indonesia, Pekan Ini Tembus Rp 4,04 Triliun

Whats New
Sedang Cari Kerja? Ini 10 Hal yang Boleh dan Tak Boleh Ada di Profil LinkedIn

Sedang Cari Kerja? Ini 10 Hal yang Boleh dan Tak Boleh Ada di Profil LinkedIn

Work Smart
Ini yang Bakal Dilakukan Bata setelah Tutup Pabrik di Purwakarta

Ini yang Bakal Dilakukan Bata setelah Tutup Pabrik di Purwakarta

Whats New
BI Upayakan Kurs Rupiah Turun ke Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

BI Upayakan Kurs Rupiah Turun ke Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Pasar Lampu LED Indonesia Dikuasai Produk Impor

Pasar Lampu LED Indonesia Dikuasai Produk Impor

Whats New
Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Whats New
Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Whats New
Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Whats New
Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Whats New
Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Whats New
Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Whats New
BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

Whats New
[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com