JAKARTA KOMPAS.com - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKop-UKM) mengungkapkan pabrik minyak makan merah atau refined palm oil yang berlokasi di Deli Serdang, Sumatera Utara sudah beroperasi pada akhir tahun 2023 lalu.
Pengoperasian itu molor dari target yang ditentukan sebelumnya yakni pada Januari 2023.
Deputi Perkoperasian KemenKop-UKM Ahmad Zabadi mengatakan, pabrik minyak makan merah di Deli Serdang itu mampu memproduksi minyak makan merah hingga 7,2 ton.
Baca juga: Menanti Peluncuran Minyak Makan Merah
“Pabrik yang di Deli Serdang sudah berjalan, tidak ada masalah hanya saja ini masih mini plant karena hanya mampu memproduksi 7,2 ton,” ujarnya di Jakarta, Selasa (20/2/2024).
Lantaran produksinya masih minim, pemasarannya pun masih belum diperluas. Hanya mencakup petani sekitar yang berdekatan dengan pabrik tersebut.
Namun, ke depannya, pihaknya akan mengembangkan pabrik itu lebih besar lagi sehingga pemasarannya juga bisa diperluas. KemenKop UKM sendiri menargetkan Riau menjadi wilayah pengembangan pabrik minyak makan merah selanjutnya.
“Kita akan terus melakukan pendampingan untuk bisa diolah lebih besar sehingga bisa memberikan dampak yang lebih besar dan menjadi rode model bagi pengembangan industri sawit,” pungkasnya.
Baca juga: Aturan Pembiayaan Program Minyak Makan Merah Rampung, Produksi Segera Digenjot
Sebelumnya, Mneteri Koperasi dan UKM Teten Masduki tak menampik bahwa pembangunan pabrik minyak makan merah molor.