Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Inklusi Keuangan, OJK Minta Masyarakat Aktif Pakai Rekening Bank

Kompas.com - 22/03/2024, 19:16 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ingin meningkatkan kualitas dari inklusi keuangan yang dicanangkan pemerintah. Target inklusi pemerintah pada 2024 sendiri adalah sebesar 90 persen.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan, pihaknya ingin meningkatkan upaya penigkatan inklusi, literasi, dan edukasi ini menjadi semakin berkualitas lagi.

"Literasinya dalam arti rekening tadi tidak hanya diam atau pasif, kami dorong untuk aktif, tetapi ke depannya kami ingin melihat kualitas dari inklusi tadi semakin meningkat," kata dia dalam acara Rapat Koordinator Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI), Jumat (22/3/2024).

Baca juga: Menkominfo Minta OJK Blokir Rekening Bank Terkait Judi Online

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar dalam acara Rapat Koordinator Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI), Jumat (22/3/2024).KOMPAS.com/ AGUSTINUS RANGGA RESPATI Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar dalam acara Rapat Koordinator Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI), Jumat (22/3/2024).

Ia menambahkan, hal tersebut akan diimplementasikan dalam sektor pembiayaan dan kegiatan keuangan lainnya.

OJK juga akan mendorong inklusi keuangan yang berkaitan dengan penggunaan rekening bank dalam kegiatan seperti aktivitas di pasar modal, asuransi, multifinance, peer-to-peer lending, maupun berbagai lembaga jasa keuangan lainnya.

"Agar lebih baik, berkualitas, dan bertanggung jawab, kami juga meningkatkan aspek pengawasan, penindakan, dan penegakan hukum kepada kegiatan-kegiatan yang dianggap tidak sesuai dengan perilaku atau market conduct yang ditetapkan," imbuh dia.

Selain itu, Mahendra juga bilang, OJK akan membentuk komite nasional untuk mendukung upaya target peningkatan inklusi keuangan di Indonesia.

Baca juga: Ini Cara Transfer Saldo dari ShopeePay ke Rekening Bank dan Biayanya

Sebagai informasi, pemerintah mencatat tingkat inklusi keuangan nasional kembali meningkat pada 2023. Berdasarkan data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat inklusi keuangan mencapai 88,7 persen pada 2023.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, angka tersebut meningkat sekitar 3 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar 85,1 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com