Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Pasang Target Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen, BI: Kami Akan Terus Bersinergi...

Kompas.com - 03/06/2024, 19:39 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) berkomitmen untuk menjaga sinerginya dengan pemerintahan baru yang bakal dipimpin oleh Prabowo Subianto. Salah satu bentuk sinergi yang bakal dilanjutkan ialah terkait dukungan stabilitas dan pertumbuhan ekonomi nasional.

Sebagai informasi, salah satu janji yang disampaikan oleh presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka ialah mengerek pertumbuhan ekonomi ke kisaran 6-7 persen. Bahkan dalam beberapa kesempatan Prabowo optimistis ekonomi Indonesia dapat tumbuh hingga 8 persen.

"Bank Indonesia dengan pemerintah baru tentu saja akan teurs bersinergi di dalam menjaga stabilitas maupun mendorong pertumbuhan ekonomi," ujar Deputi Gubernur BI Juda Agung, dalam Taklimat Media BI, di Gedung BI, Jakarta, Senin (3/6/2024).

Baca juga: Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Juda bilang, dukungan mendorong pertumbuhan ekonomi bakal dilakukan bank sentral melalui kebijakan terkait kredit perbankan. Lewat kebijakan tersebut, bank sentral berupaya mendongkrak kredit untuk mengerek aktivitas ekonomi nasional.

"Jadi ke depan tentu saja kalau ekonomi terus berkembang, demand corporate meningkat, diharapkan kredit juga akan meningkat," tutur Juda.

Adapun pada tahun ini, BI menargetkan, pertumbuhan kredit mencapai kisaran 10-12 persen. Namun, dengan melihat perkembangan terkini, BI optimis laju pertumbuhan kredit dapat mencapai kisaran 12 persen.

Juda memastikan, arah kebijakan BI tetap mendukung momentum pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh karenanya, bank sentral terus memperbarui bauran kebijakan terkait Kebijakan Likuditas Makroprudensial (KLM).

"Bank Indonesia akan memberikan likuiditas yang memadai bagi perbankan untuk menyalurkan kredit," ucapnya.

Sebagai informasi, walaupun dalam berbagai kesempatan Prabowo bilang pertumbuhan ekonomi dapat mencapai kisaran 6-8 persen pada periode kepemimpinannya, dalam dokumen Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025 disebutkan, pertumbuhan ekonomi di tahun pertama kepemimpinan Prabowo - Gibran ditarget mencapai 5,1 - 5,5 persen.

Baca juga: Prabowo Pede Pertumbuhan Ekonomi Capai 8 Persen, ADB: Berat...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com