Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Pertumbuhan Pendapatan, Anak Usaha WIFI, Bangun 200.000 Homepass

Kompas.com - 13/06/2024, 10:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak usaha emiten layanan digital dan jaringan serat optik PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), PT Integrasi Jaringan Ekosistem (IJE), menyelesaikan pembangunan 200.000 homepass untuk penyedia layanan internet Viberlink. Hal ini diharapkan dapat berkontribusi pada pendapatan perusahaan induk, WIFI.

Pembangunan 200.000 homepass ini tidak hanya memperluas jangkauan internet ke berbagai daerah di Indonesia, tetapi juga membuka peluang kolaborasi bagi industri penyedia layanan internet (ISP) lainnya. Ekspansi infrastruktur telekomunikasi ini merupakan langkah strategis yang akan mendorong penetrasi ekonomi digital di Tanah Air.

Direktur Surge (WIFI) Gilman Nugraha mengatakan, IJE juga menandatangani Key Term Sheet dengan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) untuk pengembangan jaringan pipa gas dan penyediaan layanan internet bagi sektor rumah tangga dan komersial.

Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan IJE dari segmen infrastruktur telekomunikasi serta mempercepat penetrasi jaringan gas bumi (Jargas) dan internet yang merata dan terjangkau di Pulau Jawa.

Baca juga: Tarif Internet Starlink Vs Provider Lokal, Mana Lebih Murah? Ini Penjelasan Kominfo

Kerja sama antara WIFI dan PGN mencakup penyediaan layanan internet yang dikombinasikan dengan jaringan gas milik PGN, menargetkan 2,5 juta rumah tangga di Pulau Jawa. Sinergi ini akan memberikan nilai tambah bagi pelanggan PGN melalui layanan internet yang handal dan terjangkau, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi impor LPG dan menghemat biaya subsidi energi.

“Ini adalah langkah besar kami dalam upaya meningkatkan akses internet di Indonesia. Kerja sama dengan PGN membuka peluang baru bagi kami untuk mengintegrasikan layanan internet dengan infrastruktur energi, yang kami yakini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” kata Gilman dalam siaran pers, Kamis (13/6/2024).

Baca juga: Kecepatan Internet RI Peringkat Bawah di ASEAN, Bisa Hambat Pengembangan Ekonomi Digital


Dengan kolaborasi baru ini, Gilman berharap pihaknya dapat meningkatkan kapasitas layanan mereka dan memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang. Langkah ini diharapkan memberikan dampak positif pada kinerja keuangan perusahaan, terutama dengan adanya tambahan revenue dari infrastruktur telekomunikasi.

“Pengembangan jaringan yang agresif dan kolaborasi strategis dengan perusahaan besar seperti PGN menunjukkan komitmen IJE untuk terus berinovasi dan meningkatkan layanannya. Melalui kerjasama ini, PGN dan Surge akan melakukan joint marketing, joint construction, dan bundling product atas layanan jargas dan layanan internet untuk sektor rumah tangga dan komersial,” tambah Gilman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkah Suku Bunga?

Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkah Suku Bunga?

Whats New
Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Work Smart
Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Smartpreneur
HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

Whats New
Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com