Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minat Investasi SBR Seri SBR013? Beli di Sini

Kompas.com - 12/06/2024, 08:00 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - Anda ingin berinvestasi pada Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR013? Simak penjelasan cara investasi SBR di sini.

SBR menjadi salah satu Surat Berharga Negara (SBN) yang sudah terbit pada Senin, 10 Juni lalu. Masa penawaran berlangsung sampai 4 Juli mendatang.

Cara investasi SBR seri SBR013 hanya bisa dilakukan secara online melalui mitra distribusi resmi yang ditunjuk pemerintah.

Dikutip dari informasi resmi Kementerian Keuangan (Kemenkeu), ada sebanyak 26 mitra distribusi yang bisa melayani pemesanan pembelian SBR013.

Lebih lanjut, apa saja mitra distribusi pembelian SBR013 yang bisa dipilih investor?

Baca juga: Sudah Terbit, Ini Cara Investasi SBR Seri SBR013

Mitra distribusi pembelian SBR seri SBR013

Pembelian pemesanan SBR013 hanya bisa secara online melalui sistem elektronik masing-masing mitra distribusi yang terhubung dengan sistem e-SBN.

Calon investor yang berminat menaruh dananya pada investasi SBR seri SBR013 bisa melakukannya di mitra distribusi berikut:

Baca juga: SBR013 Sudah Terbit, Apa Saja Keuntungan Investasi Ini?

Baca juga: Daftar Mitra Distribusi Pembelian Investasi SBR Seri SBR013

Sementara itu, langkah-langkah atau tata cara investasi SBR seri SBR013 bisa dibaca di sini: Cara investasi SBR013.

Kupon atau imbal hasil SBR013

Sebelumnya telah ditetapkan besaran kupon atau imbal hasil dari investasi SBR013, yaitu 6,45 persen per tahun (tenor 2 tahun) dan 6,6 persen per tahun (tenor 4 tahun).

Perlu diketahui, kupon SBR bersifat mengambang dengan nilai minimal atau floating with floor.

Kupon atau imbal hasil akan disesuaikan setiap tiga bulan mengacu pada BI Rate, sehingga saat bunga naik, maka kupon akan ikut naik.

Demikian ulasan mengenai daftar mitra distribusi yang bisa melayani pemesanan pembelian SBR seri SBR013.

Baca juga: Investasi SBR013 Terbit Hari Ini, Cek Imbal Hasilnya di Sini

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Work Smart
Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Smartpreneur
HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

Whats New
Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Whats New
Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com