Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Cara agar Perempuan bisa Berperan dalam Mengembangkan Kecerdasan Buatan

Jika keterlibatan perempuan masih rendah, maka esensi feminin yang diperlukan untuk aktivitas sehari-hari tidak ada dalam teknologi. Sebab, kita tidak bisa mengesampingkan pentingnya input feminin.

Sebagaimana dikutip dari Forbes, Minggu (10/3/2019) penyelidikan pada daftar ahli AI terkemuka dan influencer industri juga mengungkapkan tren yang tidak ideal tersebut.

Untuk menghilangkan bias gender dalam penciptaan AI yakni dengan menciptakan cara-cara agar lebih banyak perempuan untuk berpartisipasi secara aktif. Ada sejumlah pendekatan yang disarankan untuk menjembatani kesenjangan gender AI bagi perempuan adalah sebagai berikut:

1. Menarik minat anak perempuan sejak dini 

Pengenalan sejak dini anak perempuan terhadap dasar-dasar AI akan membantu mengembangkan minat dan semangat mereka untuk memahami dan menindaklanjuti konsep operasi AI.

Oleh karena itu, para pemangku kepentingan dan individu yang peduli menyarankan agar orang tua lebih intens dalam mengekspos anak perempuan mereka ke detil menarik tentang teknologi untuk memancing rasa ingin tahu. Misalnya, melalui pendekatan kartun dan animasi sejak usia lima tahun bisa lebih cepat tersampaikan konsep AI tersebut.

2. Membuat perguruan tinggi AI khusus wanita.

Salah satu cara yang paling layak meningkatkan partisipasi perempuan dalam tujuan mulia adalah membuat mereka menghadiri sekolah khusus perempuan pada bidang tertentu. Penciptaan perguruan tinggi khusus AI di mana mereka hanya akan mempelajari soal seluk beluknya merupakan ide yang patut disambut baik.

Institusi semacam ini pasti akan menarik orang-orang dari berbagai belahan dunia dan ampun meningkatkan jumlah teknokrat wanita dalam waktu singkat. Para analis telah menyarankan masyarakat dan organisasi teknologi menciptakan lembaga pendidikan berkelanjutan yang benar-benar digerakkan untuk tujuan ini.

Fasilitas pendidikan ini juga harus dapat diakses secara luas, dengan menyediakan struktur biaya kuliah yang rendah atau gratis.

3. Mendorong perempuan di tempat kerja untuk belajar coding dan AI.

Saat ini, terlihat partisipasi perempuan dalam teknologi umum perlu ditingkatkan secara substansial. Perempuan di tempatnya bekerja harus dididik tentang keuntungan dan pentingnya terlibat dalam penciptaan dan pengembangan teknologi.

Organisasi dapat membantu mensponsori staf perempuan untuk ikut kursus mengenai teknologi, seperti coding dan A. Ketika ketentuan seperti ini dibuat, jumlah partisipasi perempuan pasti akan naik beberapa persen.

4. Teknokrat perempuan untuk AI harus didorong jadi pemimpin.

Meski partisipasi perempuan dalam pengembangan AI masih rendah, beberapa dari mereka menunjukkan kinerja yang gemilang. Sebut saja Wakil Presiden Intel dan Senior Managing Director AI dan Autonomous Driving di Intel Capital Trina Van Pelt; Kepala Pemetaan dan Mengemudi Otonom Global Nvidia Justyna Zander; dan Profesor di Departemen Ilmu Komputer Universitas Stanford Fei Fei Li.

Oleh karena itu, para perempuan yang ahli di bidang teknologi, utamanya AI itu harus didorong mengambil lebih banyak tantangan dengan menjadi pengawas lembaga dan proyek. Tindakan ini dapat mendorong perempuan lain untuk secara pribadi menerima tantangan dalam memulai proyek AI mereka sendiri. Cara ini juga dapat menghapus stigma bahwa perempuan tak cocok dengan posisi seperti itu.

Memiliki sudut pandang yang beragam dalam industri AI penting karena akan mengarah pada berbagai ide, inovasi dan hasil untuk teknologi dan dampaknya pada kehidupan kita sehari-hari.

Namun, jika produsen tidak beragam, itu akan menjadi tantangan bagi AI untuk beresonansi dengan pasar yang beragam yang memiliki pengguna dari latar belakang dan disposisi yang berbeda.

Oleh karena itu, untuk memanfaatkan teknologi AI dan menikmati semua manfaat yang ada, harus ada input penalaran yang seimbang dari kedua gender. Lebih jauh, sektor AI yang beragam berpendapat akan menyiratkan sektor yang menarik dan tidak stereotip. Ini penting untuk pertumbuhan karena akan ada tingkat kecerdasan yang berbeda untuk membuatnya lebih menarik.

https://money.kompas.com/read/2019/03/10/113600426/ini-cara-agar-perempuan-bisa-berperan-dalam-mengembangkan-kecerdasan-buatan

Terkini Lainnya

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke