Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perusahaan Harus Lakukan Transformasi Digital, Ini Sebabnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Revolusi industri 4.0 telah memberikan dampak terhadap beragam aspek kehidupan, termasuk kinerja perusahaan. Agar tetap dapat relevan, perusahaan pun dipandang harus melakukan transformasi digital.

Agus F Abdillah, Chief of Product & Service Officer Telkomtelstra menjelaskan, perusahaan harus memulai inisiatif transformasi digital dan mensimplifikasikan proses dan memperbarui pengalaman konsumen melalui inovasi teknologi digital, seperti software defined network, awan, dan security intelligent agar mampu memenangkan persaingan, sekaligus melayani dan mempertahankan konsumen secara cepat.

Pada saat yang sama, perusahaan pun harus meningkatkan efisensi staf dan menurunkan biaya.

"Perusahaan saat ini sudah sangat sadar dengan keharusan untuk bertransformasi digital agar mampu untuk bersaing dan tetap relevan dengan industri 4.0," sebut Agus dalam pernyataannya, Senin (22/4/2019).

Ia menerangkan, dari hasil survei Telkomtelstra, ada lima faktor yang menyebabkan pemimpin perusahaan memutuskan untuk melakukan transformasi digital menuju industri 4.0.

Faktor tersebut adalah lebih hemat biaya produksi, operasional yang lebih efisien, bisa mengembangkan ide inovatif untuk menghasilkan produk dan jasa baru, pengembangan pasar baru, dan meraih segmen pasar baru.

Dari data Kementerian Perindustrian (Kemenperin), revolusi industri 4.0 dengan berbagai teknologi pendukungnya seperti Internet of Things (IoT), cloud computing alias komputasi awan, advance robotic, dan lainnya berpotensi meningkatkan nilai tambah dan kontribusi industri terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional sebesar 120 miliar hingga 150 miliar dollar AS pada 2025.

Sementara itu, studi McKinsey menunjukkan, revolusi industri 4.0 berpeluang meningkatkan nilai tambah terhadap PDB nasional sebesar 120 miliar-150 miliar dollar AS pada 2025.  Pertumbuhan ekonomi nasional pun akan terdongkrak sekitar 1-2 persen.

Sementara Alex Budiyanto, Ketua Asosiasi Cloud Computing Indonesia (ACCI), menerangkan dalam era revolusi industri 4.0 dengan berbagai teknologi pendukungnya seperti IoT, advance robotic, big data, dan virtual reality, teknologi cloud computing merupakan fundamental utama.

"Semua teknologi pendukung dari era revolusi industry 4.0 bermuara dalam cloud computing," paparnya.


https://money.kompas.com/read/2019/04/22/145928226/perusahaan-harus-lakukan-transformasi-digital-ini-sebabnya

Terkini Lainnya

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Whats New
Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke