Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Akibat Listrik Padam, MRT Jakarta Perkirakan Kerugian Rp 507 Juta

Menurut Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin, operasional MRT sempat terganggu berjam-jam akibat terputusnya aliran listrik dari PLN tersebut.

"Khusus terkait kerugian pendapatan listrikdari PLN ke MRT Jakarta finansial diperkirakan yang ditimbulkan akibat terputusnya pasokan mencapai Rp 507 juta per tanggal 4 Agustus 2019," ujarnya dalam siaran pers, Jakarta, Selasa (6/8/2019).

"Ini yang berkaitan dengan potensi kehilangan penumpang mencapai 52.898 orang pada hari tersebut," sambung dia.

Kamaluddin melanjutkan, kerugian itu belum termasuk berbagai kerugian moril dan materil yang diderita oleh penumpang dan publik yang menggantungkan perjalanannya.

Bahkan, ungkap dia, terjadi penurunan penumpang MRT pada Senin (6/8/2018), atau sehari setelah padamnya listrik PLN. Angka penurunannya mencapai 6,43 persen.

Kemungkinan, penurunan ini disebabkan oleh kekhawatiran pengguna bahwa pemutusan pasokan listrik dapat terjadi lagi.

Saat ini PT MRT Jakarta terus menyempurnakan kembali SOP Evakuasi Keadaan Darurat untuk mengantisipasi situasi pemadaman listrik oleh PLN.

https://money.kompas.com/read/2019/08/06/144540026/akibat-listrik-padam-mrt-jakarta-perkirakan-kerugian-rp-507-juta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke