Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lifting Migas RI Baru 89 Persen dari Target

Lifting migas ini terdiri dari lifting minyak 745.000 barel per hari dan lifting gas 1,05 juta barel per hari. Realisasi ini merupakan kontribusi dari sepuluh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) utama dan 16 persen didukung 80 KKKS lainnya.

Lifting yang belum mencapai target tersebut berdampak pada realisasi penerimaan negara yang hingga September 2019 baru mencapai 10,99 miliar dollar AS.

“Hal ini (penerimaan negara) juga dipengaruhi ICP (Indonesia Crude Price) yang sekitar 60  dollar AS per barel. Ini cukup jauh di bawah target asumsi makro APBN yaitu 70 dollar AS,” ujar Kepala SKK Migas Dwi Sutjipto di Jakarta, Kamis (24/10/2019).

Kendati demikian, realisasi investasi di sektor migas hingga September 2019 tercatat 8,4 miliar dollar AS, meningkat 11 persen jika dibandingkan investasi di kuartal III 2018 yang sebesar 7,6 miliar dollar AS.

“Investasi hulu migas ke depan akan terus meningkat mengingat hingga 2027 terdapat 42 proyek utama dengan total investasi 43,3 miliar dollar AS dan proyeksi pendapatan kotor (gross revenue) sebesar 20 miliar dollar AS,” kata dia.

Total produksi dari 42 proyek tersebut 1,1 juta boepd yang mencakup produksi minyak sebesar 92,1 ribu bopd dan gas sebesar 6,1 miliar kaki kubik per hari.



Empat di antaranya merupakan proyek strategis nasional (PSN) hulu migas yang menjadi prioritas untuk meningkatkan produksi migas demi memenuhi konsumsi migas domestik yang semakin meningkat.

Sebelumnya, Target lifting (produksi siap jual) minyak dan gas di semester I 2019 tak mencapai target. Di semester I ini, realisasi lifting minyak nasional hanya sebesar 750.000 barel per hari dan gas 1,056 juta barel per hari.

Padahal, target yang dicanangkan dalam APBN 2019 sebesar 775.000 barel per hari untuk minyak dan 1,25 juta barel per hari untuk gas.

“Lifting migas, kita dalam posisi decline sekitar 3 persen dan sesungguhnya kalau enggak lakukan apa-apa decline naturalnya sekitar 20 persen,” ujar Kepala SKK Migas Dwi Sutjipto di Jakarta, Jumat (19/7/2019).

https://money.kompas.com/read/2019/10/24/155000926/lifting-migas-ri-baru-89-persen-dari-target

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke