Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Simak 10 Prinsip Jadi Pemimpin Hebat Ala CEO Walt Disney

Sejak usia 13 tahun, Iger harus bekerja serabutan untuk menghidupi diri sendiri. Pria asal Long Island ini juga harus menjadi seorang remaja yang bekerja sebagai petugas kebersihan di distrik sekolahnya.

Dia mendapat posisi pertamanya di ABC Television sebagai pengawas studio pada usia 23 tahun. Hingga 31 tahun berikutnya, dia telah mengisi 20 posisi di jaringan televisi yang berbeda.

Setelah itu, dia diangkat menjadi CEO The Walt Disney Company tahun 2005.

"Saya telah menjadi pekerja paling rendah yang mengerjakan opera sabun di siang hari dan menjalankan jaringan televisi yang mneghasilkan beberapa televisi paling inovatif sepanjang masa," kata Bob Iger dikutip CNBC, Rabu (11/12/2019).

"Tidak hanya itu, saya dua kali mengalami perusahaan yang diambilalih saat saya bekerja di perusahaan itu. Tapi saya telah mengakuisisi dan mengasimilasi beberapa di antaranya Pixar, Marvel, film-Lucas, dan yang terbaru, 21st Century Fox," imbuh dia.

Lalu bagaimana caranya Iger memimpin tim sehingga bisa mencapai kesuksesan? Iger menguraikan 10 prinsip, yang menurutnya membantunya berhasil dan sangat penting bagi setiap pemimpin.

1. Optimis

Iger mengatakan, menjadi positif dan tetap positif adalah salah satu kualitas terpenting yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin. Optimis di sini maksudnya adalah memercayai diri sendiri dan kemampuan karyawan Anda.

"Selalulah mengkomunikasikan hal-hal yang positif. Contohnya saja, Anda berkata pada banyak orang 'langit jatuh'. Hal tersebut akan membuat orang-orang di perusahaan suram karena merasa mendapat malapetaka. Jadi janganlah mengkomunikasikan hal-hal pesimis. Itu akan merusak moral," kata Iger.

2. Berani

Iger menyarankan Anda untuk berani mengambil keputusan. Kata dia, landasan mengambil sebuah risiko dalam bisnis adalah keberanian.

"Jangan berkecimpung dalam bisnis yang aman-aman saja. Jadilah pebisnis yang terus menciptakan perubahan besar dengan mengambil risiko," ucap Iger.

3. Fokus

Iger mengatakan fokus sangat penting untuk mencapai tujuan perusahaan. Fokus di sini maksudnya mengalokasikan waktu, energi, dan sumber daya.

Selain itu, penting juga bagi Anda untuk mengemukakan prioritas secara jelas dan berulang-ulang kepada tim Anda.

"Jika Anda tidak mengartikulasikan prioritas Anda dengan jelas, maka orang-orang di sekitar Anda tidak tahu apa yang seharusnya menjadi prioritas mereka. Waktu, energi, dan modal terbuang sia-sia," ujar Iger.

Selain itu, Iger memperingatkan Anda agar ambisi tidak lebih maju dari peluang dan tanggung jawab saat ini.

“Dengan terpaku pada pekerjaan atau proyek di masa depan, Anda jadi tidak sabar sehingga tidak cukup untuk bertanggung jawab pada apa yang Anda miliki saat ini. Hal-hal seperti itu membuat ambisi menjadi kontraproduktif," ucap dia.

4. Tegas

Jangan lupa untuk tegas dan jangan mengulur-ngulur waktu dalam mengambil keputusan.

“Semua keputusan, betapa pun sulitnya, harus dibuat tepat waktu. Keragu-raguan kronis bukan hanya tidak efisien dan kontraproduktif, tetapi juga sangat merusak moral," tuturnya.

5. Kembangkan Rasa Ingin Tahu

Memiliki rasa ingin tahu mungkin akan memunculkan gagasan baru, misalnya seperti usaha bisnis.

Rasa ingin tahu juga membantu para pemimpin mendapatkan kesadaran dan pemahaman tentang pasar dan dinamika yang terus berubah.

“Jalan menuju inovasi dimulai dengan rasa ingin tahu,” kata dia.

6. Adil

Sebagai seorang pemimpin yang jabatannya lebih tinggi, Anda harus selalu sopan kepada orang lain terlepas dari siapa Anda. Sebab, setiap pemimpin memang harus memperlakukan semua orang dengan adil dan empati.

“Artinya, Anda dianggap mampu menciptakan lingkungan di mana orang tahu mereka akan didengar. Anda juga dianggap konsisten dan berpikiran adil bila karyawan diberi kesempatan kedua untuk jujur soal kesalahan-kesalahan mereka," ujar dia.

7. Perhatian

Biasanya, perhatian adalah salah satu unsur kepemimpinan yang paling baik, namun paling diremehkan.

Dia mengatakan, perhatian adalah proses mendapatkan pengetahuan, sehingga ketika Anda memberikan pendapat atau membuat keputusan, Anda memiliki pengetahuan yang cukup untuk mendukungnya.

Di sisi lain, Anda harus mengakui bahwa tidak pernah ada kepastian 100 persen dari keputusan itu, tidak peduli berapa banyak data yang telah Anda berikan. Sebab keputusan apa pun tetap berisiko.

8. Otentik

Iger mengatakan, Anda tidak boleh memalsukan apa pun alias harus otentik atau asli. Penting untuk selalu tulus dan jujur.

Dia menyarankan para pemimpin untuk mengambil tanggung jawab ketika mereka mengacaukan kinerja karyawan sekaligus belajar dari kesalahan.

9. Kejar Perfeksionisme

Iger bercerita mantan CEO Disney, Michael Eisner pernah berkata "Jika Anda percaya bahwa sesuatu dapat dibuat lebih baik, upayakan". ucapnya.

Kendati diupayakan, harus juga ada batas tertentu.

10. Integritas

Tidak ada yang lebih penting dibanding kualitas dan integritas karyawan perusahaan dan produk-produk yang dihasilkannya.

Dia mengatakan, keberhasilan setiap pemimpin besar bergantung pada penetapan standar etika yang tinggi untuk semua hal. Pemimpin yang baik harus menuntut integritas dari orang-orang produksi setiap saat.

https://money.kompas.com/read/2019/12/11/083000226/simak-10-prinsip-jadi-pemimpin-hebat-ala-ceo-walt-disney

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke