Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Banyak Pihak yang “Baper” Dengar Pernyataan Jokowi Soal Jiwasraya

Menurut Arya, tak ada niat dari Presiden Jokowi ingin menyalahkan pemerintahan sebelumnya soal permasalahan gagal bayar polis oleh Jiwasraya.

“Jangan baper gitu lho. Banyak banget yang baper,” ujar Arya di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (19/12/2019).

Arya menjelaskan, perkataaan Presiden Jokowi yang menyebut permasalahan Jiwasraya telah terjadi dari 10 tahun yang lalu tak bermaksud untuk menyudutkan pihak tertentu. Menurut dia, banyak pihak yang salah persepsi dalam menanggapi pernyataan tersebut.

“Maksudnya permasalahan lama, sehingga memang berat, makanya solusi yang diambil bertahap, tidak bisa cepat-cepat, maksudnya seperti itu,” kata Arya.

Sebelumnya, Mantan Sekertaris Kementerian BUMN Said Didu mengatakan, mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono telah menyehatkan keuangan PT Asuransi Jiwasraya ketika dirinya meletakan jabatan sebagai kepala negara.

Menurut Said, permasalahan di tubuh Jiwasraya terjadi saat krisis moneter 1998 lalu.

“Permasalahan Jiwasraya dampak krisis 98, sehingga 2005 saya masuk (ke BUMN) ada utang sekitar Rp 6 triliun, kemudian selesai 2009,” ujar Said di Jakarta, Kamis (19/12/2019).

Said menambahkan setelah 2009, masalah keuangan Jiwasraya telah terselsaikan. Puncak kejayaan keuangan perusahaan asuransi plat merah itu terjadi pada 2016.

Atas dasar itu, dia tak setuju jika ada pihak yang menyebut masalah Jiwasraya yang saat ini terjadi merupakan warisan dari Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.

“Pak SBY menyelesaikan masalah itu dan menyerahkan (Jiwasraya) ke pemerintahan selanjutnya dalam kondisi sehat walafiat,” kata Said.

https://money.kompas.com/read/2019/12/19/202249526/banyak-pihak-yang-baper-dengar-pernyataan-jokowi-soal-jiwasraya

Terkini Lainnya

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Whats New
Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke