Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Akibat Virus Corona, Pembatalan Kamar Hotel Melonjak

"Dalam dua minggu terakhir, terjadi angka pembatalan pesanan (booking) kamar cukup signifikan dari turis asal Timur Tengah, Australia, hingga Eropa," ujar pemilik Hotel Radhana Kuta dan Oasis Sanur tersebut kepada Kontan.co.id, Selasa (4/2/2020).

Rainier bilang, menilik dari musimnya, saat ini industri perhotelan memang sedang memasuki masa low season. Namun, biasanya turis mancanegara melakukan pemesanan ke Bali untuk bulan depan atau masa high season pada periode ini.

Namun sejak pemberitaan corona menyebar, pihaknya menerima banyak pembatalan kamar. Rainier tidak membeberkan angkanya secara akurat, namun sebagai gambaran, dalam dua hari ini, pesanan kamar menyusut menjadi 20 pesanan dari 100 pesanan.

Tak hanya itu, pihaknya bahkan tidak bisa memprediksi sampai kapan efek virus corona akan menjalar. Sehingga potensi kerugian diprediksi akan sangat besar.

"Salah satu hal yang bisa diusahakan sekarang adalah menarik turis domestik. Mau tidak mau, maskapai penerbangan perlu menurunkan biaya tiket pesawat, pihak pengelola bandara juga harus membantu mengurangi beban maskapai dengan diskon. Lagipula, banyak pesawat menganggur sejak penerbangan ke dan dari China ditutup kan," kata dia.

Dari sisi bisnis, Rainier berkata pihaknya akan banyak melakukan efisiensi dari operasional hotelnya di Bali jika efek virus corona memakan waktu semakin lama. Namun di saat yang sama, pihaknya akan terus berusaha menjaring turis domestik.

Ia juga berharap setidaknya pemerintah dapat menyaring pemberitaan virus corona dengan lebih bijak di media massa. Sebab, penggambaran di media atas perlakuan warga Indonesia yang didatangkan dari China ke Indonesia, mampu menambah ketakutan warga untuk bepergian.

"Semoga saya salah, tapi prediksi saya mungkin sampai setahun ini, dampak virus corona masih akan memukul berbagai industri, tidak hanya perhotelan dan restoran tapi juga pariwisata tentunya," pungkas dia. (Reporter: Amalia Fitri | Editor: Anna Suci)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Akibat virus corona, pembatalan kamar hotel meningkat tajam

https://money.kompas.com/read/2020/02/05/073200126/akibat-virus-corona-pembatalan-kamar-hotel-melonjak

Terkini Lainnya

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke