Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tertarik Kerja di Tambang? Adaro Lagi Buka Banyak Lowongan

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan pertambangan, PT Adaro Energy Tbk (ADRO), membuka lowongan kerja cukup banyak di awal tahun 2020. Setidaknya ada 13 posisi yang dibuka untuk periode lamaran hingga April 2020.

Perusahaan yang tambang terbesarnya berada di Kabupaten Tabalong, Kalimantan membuka posisi tak hanya untuk penempatan di site tambang, tapi juga membuka lowongan untuk penempatan di kantor pusat Jakarta.

Posisi yang dibuka untuk penempatan di Jakarta antara lain reporting officer, tax project officer, project finance specialist, account payable, business development officer, dan business development superintendent.

Sementara untuk penempatan kerja di site Kalimantan Selatan, Adaro membuka kesempatan karir untuk posisi safety officer, enviromental and social management departemen head, unit controller, operation shift leader, mechanical maintenance, bunker staff, dan head of water treatment plant.

Pada semua posisi tersebut, Adaro memang mensyaratkan kualifikasi pengalam kerja. Namun begitu, perusahaan tetap membuka kesempatan bagi lulusan baru perguruan tinggi atau fresh graduate.

Untuk informasi lengkap pendaftaran bisa mengunjungi laman karir Adaro.

Sebagai informasi, Adaro saat ini tercatat menjadi perusahaan tambang batu bara dengan produksi terbesar di Indonesia. Tahun lalu, produksi batu bara perusahaan ini mencapai lebih dari 50 juta ton.

Produksi batu bara yang diproduksi Adaro merupakan jenis batu bara dengan kadar kalori tinggi sekitar 4.000-5.000 kcal/kg atau yang dikenal dengan envirocoal.

Selain tambang batu bara di Kalimantan, Adaro saat ini juga fokus melebarkan sayap bisnisnya ke pembangkit listrik dengan membangun sejumlah PLTU.

https://money.kompas.com/read/2020/03/01/171301426/tertarik-kerja-di-tambang-adaro-lagi-buka-banyak-lowongan

Terkini Lainnya

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

Whats New
Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Whats New
Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke