Bangkit, IHSG Sesi I Ditutup Melonjak 157 Poin

IHSG sesi pertama siang ini ditutup meroket 157,21 poin (2,93 persen) pada 5.518,46.

Sebanyak 293 saham melaju di zona hijau, dan 91 saham merah. Sedangkan 109 saham lainnya stagnan.

Adapun nilai transaksi hingga siang ini mencapai Rp 3,23 triliun dengan volume 3,26 miliar saham.

Kepala riset MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan, kenaikan IHSG seiring dengan kenaikan pasar saham global. Di Wall Street Amerika Serikat, pagi WIB ini indeks Dow Jones industrial Average (DJIA) melonjak 5,09 persen atau hampir 1.300 poin, setelah selama 5 hari longsor 3.573 poin (13 persen).

"Penguatan DJIA berpotensi mendorong naik IHSG Selasa ini yang telah turun tajam selama 7 hari sebesar 582.23 poin (10,2 persen)," kata Edwin kepada Kompas.com.

Selain itu, penguatan harga komoditas seperti harga minyak mentah, nikel, timah hingga emas, juga menopang IHSG.

"Naiknya Bursa Asia Selasa pagi ini semakin memperbesar potensi IHSG untuk menguat hari ini," jelasnya.

Edwin menyebutkan, IHSG hari ini akan bergerak pada kisaran 5.326 sampai dengan 5,430.

Sementara itu nilai tukar rupiah Jisdor hari ini beradap di posisi Rp 14.222 per dollar AS, naik 1,3 persen dibandingkan kemarin pada 14.413.

Adapun rupiah di pasar spot siang ini seperti dikutip dari data Bloomberg, berada di level Rp 14.240 per dollar AS. Posisi ini menguat 0,18 persen dibandingkan penutupan kemarin pada 14.265.