Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rumah Perubahan Salurkan Donasi Masyarakat kepada Para Sopir Taksi

Rhenald menuturkan, sopir taksi adalah salah satu profesi yang pendapatannya sangat terdampak oleh Corona. Kebijakan pembatasan mobilitas masyarakat melalui Pembatasan Sosial berskala Besar (PSBB) membuat para pengemudi tersebut kehilangan pendapatannya.

Atas kondisi tersebut, Rumah Perubahan menginisiasi kampanye penggalangan dana. Dana yang terkumpul disalurkan kepada para sopir taksi.

Bantuan diserahkan secara simbolis di kantor BlueBird, Jakarta, dan dihadiri oleh perwakilan BlueBird, perwakilan sopir taksi, serta dari Kitabisa.com pada Selasa (21/4/2020).

“Para pengemudi taksi adalah tulang punggung keluarga. Akibat Corona, mereka pada hari-hari ini tak bisa memperoleh pendapatan untuk menafkahi keluarga. Inilah yang mendorong kami menginisiasi pengumpulan dana untuk rekan-rekan kita yang berprofesi sebagai pengemudi taksi,” ujar pendiri Rumah Perubahan, Rhenald Kasali dalam keterangan resminya.

Rhenald Kasali juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para donatur yang secara ikhlas menyisihkan dananya untuk membantu para sopir taksi ini.

“Awalnya kami menargetkan dana terkumpul Rp 500 juta. Namun karena tingginya antusiasme masyarakat, jumlahnya kami naikkan menjadi Rp 700 juta. Untuk itu kami sampaikan terima kasih atas kebaikan para donatur yang telah menyisihkan sebagian dananya untuk program ini,” lanjut Rhenald.

Sementara itu mewakili BlueBird, Indra Djokosoetono mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan masyarakat melalui penggalangan dana yang diinisiasi Rumah Perubahan. Dana yang dikumpulkan tersebut akan sangat membantu sopir taksi yang hari-hari ini kehilangan pendapatan akibat wabah Corona.

Selama ini para sopir taksi menggantungkan pendapatan mereka dari mengangkut penumpang yang ada di perkantoran, mal, serta bandara. Namun saat ini tempat-tempat tersebut tutup, sehingga tidak ada pengguna jasa yang memanfaatkan layanan taksi.

“Kami berterima kasih ke Pak Rhenald dan Kitabisa yang telah bersimpati ke para driver kita, dan kita akan menyalurkan seluruh donasi tersebut ke semua driver yang membutuhkan.

Indra menjelaskan, dana tersebut rencananya akan diserahkan dalam bentuk cash, karena pengemudi membutuhkan uang tunai untuk memenuhi berbagai kebutuhannya.

“Untuk membayar sekolah anak, membayar listrik, dan sebagainya. Uang tunai akan lebih dibutuhkan untuk saat ini,” jelas Indra.

https://money.kompas.com/read/2020/04/21/165629426/rumah-perubahan-salurkan-donasi-masyarakat-kepada-para-sopir-taksi

Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke