Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hutama Karya: H-7 hingga Hari H Lebaran, 310.000 Kendaraan Lewat Tol Trans Sumatera

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) melaporkan, sejak H-7 hingga hari H Lebaran, Minggu (24/5/2020), terdapat 310.000 kendaraan melintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) baik yang sudah beroperasi penuh maupun yang fungsional.

Angka tersebut merupakan akumulasi arus kendaraan yang masuk dan keluar JTTS melalui Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan di ruas tol Bakauheni-Terbanggi besar (Bakter), GT Kayu Agung di ruas tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka), GT Palembang dan GT Indralaya di ruas tol Palembang-Indralaya (Palindra), GT Binjai dan GT Helvetia di ruas tol Medan-Binjai (Mebi), dan GT Pekanbaru di ruas tol Pekanbaru-Dumai (Permai) Seksi 1.

Executive Vice President Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya, J Aries Dewantoro mengatakan, selama sepekan ke belakang terjadi peningkatan kendaraan yang melintas setiap harinya.

Rata-rata setiap harinya terdapat peningkatan 1.000 hingga 2.000 kendaraan melintas di JTTS.

"Peningkatan volume kendaraan paling signifikan di JTTS terjadi pada Senin (18/5/2020). Ada sebanyak 45.980 kendaraan yang melintas di JTTS, meningkat 10.431 kendaraan dibandingkan dengan hari sebelumnya yakni hanya 35.549 kendaraan saja," tuturnya dalam keterangan tertulis, Senin (25/5/2020).

Sementara itu, mendekati hari-H Lebaran justru terjadi penurunan volume kendaraan yang cukup signifikan di JTTS.

Pada Sabtu (23/5/2020), kendaraan yang melintas di JTTS hanya 24.454 kendaraan, berkurang 12.608 kendaraan dibandingkan hari sebelumnya yaitu 37.062 kendaraan.

Lebih lanjut Aries menjelaskan, meski terjadi peningkatan volume kendaraan di JTTS beberapa hari sebelum lebaran, namun jika dibandingkan dengan periode yang sama pada momen Lebaran tahun lalu, akumulasi volume kendaraan yang melintas di JTTS selama seminggu menjelang hari-H justru menurun.

“Tahun lalu dalam kondisi normal total kendaraan yang melintas di JTTS mulai seminggu hingga hari H lebaran adalah 535.138 kendaraan. Jumlah tersebut masih dalam kondisi tol Terpeka fungsional dan tol Pekdum Seksi 1 belum difungsionalkan,” ujar Aries.

Menurutnya, penurunan tersebut merupakan salah satu dampak pandemi Covid-19 serta kebijakan pemerintah agar masyarakat tidak mudik menjelang lebaran.

Merespon kebijakan pemerintah, tahun ini Hutama Karya menyiapkan protokol yang cukup berbeda dari tahun sebelumnya dimana persiapan kali ini lebih mengutamakan aspek protokol pencegahan Covid-19.

“Dari pantauan kami, hingga hari Sabtu (23/5/2020) lalu, tercatat totsal ada 561 dari 10.434 kendaraan yang tidak lolos aturan saaat diperiksa di check point dan pos penyekatan di GT Bakauheni Selatan tol Bakter dan GT Kayu Agung tol Terpeka,” ujar Aries.

Seluruh kendaraan yang tidak lolos aturan tersebut diputarbalikan ke daerah asalnya.

"Meski operasional jalan tol masih dapat berjalan dengan baik, Hutama Karya pada prinsipnya tetap mengikuti kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah khususnya dalam memperketat protokol Covid-19 di ruas tolnya," ucap Aries.

https://money.kompas.com/read/2020/05/25/134804626/hutama-karya-h-7-hingga-hari-h-lebaran-310000-kendaraan-lewat-tol-trans

Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke