Kylie Jenner Tak Lagi Miliarder, Saham Perusahaan Kosmetik Ini Jeblok

NEW YORK, KOMPAS.com - Saham perusahan kosmetik Coty Inc anjlok setelah majalah Forbes menyatakan selebriti Kylie Jenner tidak memberikan informasi keuangan yang benar tentang bisnis kosmetiknya.

Perusahaan kosmetik yang didirikan Jenner, Kylie Cosmetics, diakuisisi sebagain besar sahamnya oleh Coty pada tahun lalu.

Dilansir dari Bloomberg, Minggu (31/5/2020), saham Coty anjlok 13 persen ke level 3,63 dollar AS saat penutupan perdagangan pada Jumat (29/5/2020) waktu setempat.

Sejak awal tahun ini, saham Coty telah merosot 68 persen.

Pemberitaan Forbes menimbulkan pertanyaan tentang Kylie Cosmetics, salah satu merek Coty yang paling disorot sebagai upaya mengatasi penjualan yang mandek, perubahan selera konsumen, dan tantangan ritel yang disebabkan oleh pandemi virus corona.

Coty pada bulan ini setuju menjual merek Wella dan Clairol kepada perusahaan KKR & Co. sebagai bagian dari kesepakatan senilai 4,3 miliar dollar AS.

Aksi korporasi ini memungkinkan Coty untuk fokus pada merek Jenner. Pekan lalu, Kylie Cosmetics meluncurkan lini produk Kylie Skin di Eropa.

Baik pihak Jenner maupun Coty belum memberikan penjelasannya.

"Yang saya lihat adalah banyak pernyataan yang tidak akurat dan asumsi yang tak terbukti (kebenarannya). Saya bisa membuat daftar 100 hal yang lebih penting saat ini ketimbang menegaskan berapa banyak uang yang saya miliki," kata Jenner melalui akun Twitter pribadinya.

Jenner, yang merupakan bagian dari keluarga selebriti Kardashian-Jenner, dinobatkan sbeagai miliarder termuda yang memperoleh kekayaannya dari usaha sendiri pada Maret 2019 oleh Forbes.

Jenner pun pada November 2019 setuju menjual 51 persen saham Kylie Cosmetics kepada Coty. Kesepakatan senilai 600 juta dollar AS membuat valuasi bisnis Jenner mencapai 1,2 miliar dollar AS.

Sejumlah analis mempertanyakan nilai kesepakatan antara Jenner dan Coty.

Pagebluk virus corona jelas telah menggerus kekayaan Jenner. Akibatnya, kekayaan Jenner diperkirakan tidak sampai 1 miliar dollar AS.

Forbes pun menyatakan, bintang media sosial tersebut menghabiskan bertahun-tahun menggelembungkan skala dan kesuksesan bisnisnya untuk mendongkrak estimasi kekayaannya.

Jenner pun menyanggah pernyataan Forbes tersebut.