Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

ESDM Tak Naikkan Target Produksi Batu Bara Tahun Depan, Apa Alasannya?

"Rencana (produksi batu bara) ini sama dengan tahun 2020," kata Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara Kementerian ESDM, Sujatmiko, dalam gelaran Minerba Virtual Expo 2020, Kamis (10/12/2020).

Sujatmiko menjelaskan, pihaknya memutuskan untuk tidak menaikan target produksi dengan mempertimbangkan kemampuan produksi batu bara dari para pelaku usaha, di tengah upaya pemulihan akibat pandemi Covid-19.

"Kami masih mempertimbangkan recovery akibat kondisi pandemi Covid-19," ujarnya.

Pandemi Covid-19 memang terlihat berdampak terhadap realisasi produksi hasil tambang tersebut.

Hal itu terefleksikan dengan realisasi produksi tambang hingga 10 Desember 2020 yang mencapai 514 juta ton atau sekitar 94 persen dari target 550 juta ton.

"Harapan di akhir tahun target tidak jauh dari 550 juta ton," kata Sujatmiko.

Berdasarkan data Kementerian ESDM, dari total realisasi tersebut, 218,17 juta ton dikirim untuk ekspor, sementara 108,45 juta ton digunakan untuk memenuhi kebutuhan pasar atau domestic market obligation (DMO).

https://money.kompas.com/read/2020/12/10/153900726/esdm-tak-naikkan-target-produksi-batu-bara-tahun-depan-apa-alasannya-

Terkini Lainnya

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke