Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sri Mulyani Soroti Serapan Belanja K/L yang Lemah di Akhir Tahun

JAKARTA, KOMPAS.com - Belanja pemerintah merupakan salah satu faktor pendorong kinerja perekonomian pada tahun 2020 lalu.

Pasalnya, konsumsi dan perdagangan yang merupakan penggerak ekonomi utama RI berkinerja lesu sepanjang tahun lalu.

Namun demikian, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pada kuartal IV 2020 ternyata banyak kementerian/lembaga yang belum bisa melakukan realisasi belanja secara maksimal.

Termasuk belanja untuk program-program pemulihan ekonomi nasional (PEN).

"Pada kuartal IV kita melihat, dari sisi realisasinya, banyak Kementerian/Lembaga yang belim bisa merealisir beberapa program seperti PEN dan lain-lain, dan ini yang nanti akan kita sampaikan dalam realisasi anggaran," jelas Sri Mulyani ketika melakukan rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Rabu (27/1/2021).

Sri Mulyani mengatakan, hal itu menyebabkan kebijakan countercyclical yang dilakukan pemerintah menjadi tak cukup kuat bila dibandingkan dengan kuartal III.

Untuk diketahui, kebijakan countercyclical merupakan kebijakan untuk menjaga kestabilan ekonomi.

Dalam kebijakan tersebut, pemerintah akan mengrangi dan menaikkan pajak selama ekonomi sedang booming, serta meningkatkan belanja dan memangkas pemungutan pajak ketika sedang resesi.

Kinerja belanja K/L yang kurang optimal tersebut terjadi lantaran kebijakan pembatasan kegiatan yang kembali diberlakukan di kuartal IV.

Hal itu turut berpengaruh terhadap realisasi konsumsi masyarakat.

"Kita lihat di kuartal keempat kenaikan dari agregat demand tidak secepat karena kita melihat justru covid mulai menanjak sepenuhnya," jelas Sri Mulyani.

Untuk diketahui, sepanjang tahun 2020 realisasi belanja K/L mencapai Rp 1.055,0 triliun atau sekitar 126,1 persen dari pagu yang ditetapkan dalam Perpres 72/2020, yakni sebesar Rp 836,4 persen.

Realisasi tersebtu terdiri atas belanja pegawai yang realisasinya sebesar Rp 244,6 triliun, belanja barang Rp 416,5 triliun, dan belanja modal sebesar Rp 188,8 triliun.

Selain itu juga ada belanja bantuan sosial yang realisasinya sebesar Rp 205,1 triliun.

https://money.kompas.com/read/2021/01/27/151545226/sri-mulyani-soroti-serapan-belanja-k-l-yang-lemah-di-akhir-tahun

Terkini Lainnya

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke