Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Bank Berlomba Terbitkan Kartu Kredit Digital

Sejumlah perbankan mengakui, bisnis kartu kredit tengah mengalami tekanan akibat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sejak Juli lalu. Sempat ditutupnya berbagai fasilitas publik seperti mal atau tempat wisata membuat transaksi kartu kredit merosot.

Namun demikian, khusus untuk transaksi kartu kredit secara daring tercatat masih tumbuh positif. Masyarakat sudah mulai terbiasa untuk melakukan pembelian secara online melalui berbagai platform e-commerce raksasa, dengan memilih opsi pembayaran menggunakan kartu kredit.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menjadi salah satu bank yang telah meluncurkan kartu kredit digital. Dalam peluncurannya, bank pelat merah ini menggandeng e-commerce raksasa, yakni Shopee dan Traveloka.

SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Josephus Koernianto Triprakoso mengatakan, saat ini transaksi merchant e-commerce menjadi penopang bisnis kartu kredit perseroan. Oleh karenanya, kartu kredit digital diluncurkan untuk memaksimalkan potensi tersebut.

"Nasabah sudah terbiasa melakukan transaksi online oleh karena itu, Bank Mandiri bekerjasama dan terus melakukan pengembangan program di top player merchant e-commerce," katanya kepada Kompas.com, Kamis (17/9/2021).

"Selain itu dengan diluncurkannya produk terbaru Mandiri Shopee Card dan Mandiri Traveloka Card kami yakin akan memperkuat presence Mandiri Kartu Kredt di e-commerce," tambahnya.

Selain Bank Mandiri, sejumlah bank lain juga telah meluncurkan layanan kartu kredit digitalnya. Seperti halnya PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang beberapa waktu lalu memperkenalkan Traveloka PayLater Virtual Card Number, sebuah layanan pembayaran cicilan untuk transaksi di Traveloka.

PT Bank MNC Internasional Tbk melalui aplikasi bank digitalnya, MotionBanking, juga telah meluncurkan kartu kredit virtual dengan nama MotionVisa. Kartu kredit virtual yang menggunakan teknologi artificial intelligence untuk proses credit scoring itu dapat digunakan untuk sejumlah transaksi online.

Yang terbaru, PT Bank DBS Indonesia meluncurkan kartu kredit digital dengan nama Kartu Kredit Digital Digibank. Layanan ini diluncurkan untuk menangkap potensi percepatan pertumbuhan transaksi nasabahnya di platform online.

Head of Card Business Bank DBS Indonesia Ari Lastina mengatakan, pihaknya mengutamakan kecepatan dan kenyamanan dalam layanan kartu kredit digital tersebut. Ia mengklaim, proses persetujuan pengajuan kartu kredit serta limit yang disetujui dari layanan Kartu Kredit Digital Digibank hanya memakan waktu sekitar 60 detik.

"Jadi untuk meng-apply kartu kredit ini kami mengutamakan kenyamanan dan kecepatan, proses aplikasi mudah, enggak perlu print, bisa langsung secara online, kapan pun dan di mana saja. Itu approval dan limit bisa didapat dalam waktu 60 detik," kata Ari.

Direktur Consumer Banking Bank DBS Indonesia Rudi Tandjung mengatakan, saat ini terdapat kesenjangan antara layanan kartu kredit yang tersedia dengan gaya hidup masyarakat saat ini, terutama pada kalangan milenial. Padahal, saat ini juga tengah terjadi percepatan transaksi secara digital.

"Kami melihat gap yang ada mengakibatkan pertumbuhan kartu kredit yang relatif stagnan dan menyisakan potensi yang besar. Kami percaya bahwa peluncuran Kartu Kredit Digital digibank merupakan jawaban yang dapat memfasilitasi kebutuhan nasabah secara digital," tutur Rudi.

Sementara itu, PT Bank CIMB Niaga Tbk juga berencana meluncurkan kartu kredit digital dalam kurun waktu 2 bulan ke depan. CIMB Niaga pun telah bekerjasama dengan sejumlah e-commerce jelang peluncuran kartu kredit tersebut.

Direktur Konsumer CIMB Niaga Lani Darmawan mengatakan, keberadaan kartu kredit digital menjadi sangat relevan pada saat ini, seiring dengan munculnya kebiasaan baru masyarakat semenjak munculnya pandemi Covid-19.

Ia menjelaskan, nantinya kartu kredit digital dapat digunakan oleh nasabah untuk melakukan transkasi secara virtual tanpa perlu menunggu kartu fisik terlebih dahulu.

"Sehingga bisa melayani kebutuhan belanja online di e-commerce dan market place," ucapnya.

https://money.kompas.com/read/2021/09/17/181100626/bank-berlomba-terbitkan-kartu-kredit-digital

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Modus Pungli Berjemaah PNS Bea dan Cukai di Kualanamu | Sri Mulyani Akui Naik Alphard di Apron Bandara

[POPULER MONEY] Modus Pungli Berjemaah PNS Bea dan Cukai di Kualanamu | Sri Mulyani Akui Naik Alphard di Apron Bandara

Whats New
Sri Mulyani Rapat 5 Jam dengan DPR Jelaskan Transaksi Janggal hingga Alphard Masuk Apron

Sri Mulyani Rapat 5 Jam dengan DPR Jelaskan Transaksi Janggal hingga Alphard Masuk Apron

Whats New
Mencapai Sakinah Keuangan di Bulan Ramadhan

Mencapai Sakinah Keuangan di Bulan Ramadhan

Whats New
Bulog Dapat Tugas Impor 2 Juta Ton Beras, Buwas: Kalau Dibutuhkan Saja

Bulog Dapat Tugas Impor 2 Juta Ton Beras, Buwas: Kalau Dibutuhkan Saja

Whats New
Simak Cara Transfer BI Fast BNI di Aplikasi Mobile Banking

Simak Cara Transfer BI Fast BNI di Aplikasi Mobile Banking

Spend Smart
Erick Thohir Sebut Jokowi Minta BUMN Perluas Pasar di Afrika

Erick Thohir Sebut Jokowi Minta BUMN Perluas Pasar di Afrika

Whats New
Syarat dan Cara Daftar Mudik Motor Gratis Kemenhub 2023 via Kereta

Syarat dan Cara Daftar Mudik Motor Gratis Kemenhub 2023 via Kereta

Whats New
Bank di AS Banyak Kolaps, Bank di Kawasan ASEAN Bahas Mitigasi

Bank di AS Banyak Kolaps, Bank di Kawasan ASEAN Bahas Mitigasi

Whats New
Penggunaan IoT di Motor Listrik Bantu Sajikan Data Produktivitas UMKM

Penggunaan IoT di Motor Listrik Bantu Sajikan Data Produktivitas UMKM

Whats New
KPI Targetkan Olah 342 Juta Barrel Minyak Mentah Sepanjang 2023

KPI Targetkan Olah 342 Juta Barrel Minyak Mentah Sepanjang 2023

Whats New
BCA Digital Gandeng Amartha Salurkan Pinjaman ke 200.000 UMKM Perempuan

BCA Digital Gandeng Amartha Salurkan Pinjaman ke 200.000 UMKM Perempuan

Rilis
Di Ajang ASEAN Summit, RI Angkat Isu Aset Kripto hingga Sistem Pembayaran Digital

Di Ajang ASEAN Summit, RI Angkat Isu Aset Kripto hingga Sistem Pembayaran Digital

Whats New
Segera Daftar, BKI Sediakan 120 Kuota Mudik Gratis dengan Bus

Segera Daftar, BKI Sediakan 120 Kuota Mudik Gratis dengan Bus

Whats New
Tips Mengelola Keuangan saat Ramadhan

Tips Mengelola Keuangan saat Ramadhan

Spend Smart
RI Bakal Impor 2 Juta Ton Beras, Bisa dari India hingga Thailand

RI Bakal Impor 2 Juta Ton Beras, Bisa dari India hingga Thailand

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+