Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Melalui Platform Ini, UMKM Bisa Punya Website Jualan Dengan Mudah

JAKARTA, KOMPAS.com - Lakuuu.id, salah satu penyedia solusi all-in-one untuk pembuatan website bisnis dan pemasaran digital bagi UMKM, resmi melakukan grand launching kepada publik.

Platform ini didirikan untuk mempermudah proses perpindahan UMKM ke platform digital dengan membangun website sendiri.

Ide untuk membangun Lakuuu.id pada awalnya muncul dari keinginan para founders untuk membuat website bisnis secara cepat.

CEO Lakuuu.id Cynthia Tulus Makmud mengatakan, ia sempat menjalani beberapa bisnis online lewat sosial media dan marketplace.

Namun, ia merasa platform-platform yang ada tidak sepenuhnya menjawab kebutuhan para UMKM.

Dari sanalah timbul kesadaran bahwa yang dibutuhkan UMKM adalah platform digital penjualan yang 100 persen dikontrol oleh pemilik bisnis.

Cynthia menyadari besarnya potensi dan pentingnya akselerasi digital untuk UMKM terutama selama pandemi, juga yang menjadi salah satu alasan pihaknya meluncurkan platform ini.

“Banyaknya para UMKM Indonesia yang ingin go digital akibat pandemi mendorong kami untuk membantu mereka yang mengalami kesulitan dan bingung untuk memulai. Dengan Lakuuu.id, para UMKM dapat memiliki website sendiri dengan cepat, mudah, dan murah," ujar dia dalam siaran persnya, Senin (22/11/2021).

Cynthia menuturkan, selama setahun belakangan, tim Lakuuu.id fokus untuk mengembangkan fitur, mengumpulkan pengguna tahap awal.

Resmi diluncurkan pada November 2021 ini, pihaknya berharap Lakuuu.id dapat membantu UMKM mencapai potensi terbaik mereka agar lebih menonjol serta membantu menyukseskan program pemerintah Indonesia untuk mendigitalisasi 30 juta pelaku UMKM.

Ia menjelaskan, produk dan layanan Lakuuu.id dirancang khusus agar bersifat holistic and hassle-free karena pengguna tidak perlu pusing dengan proses hosting, pemeliharaan server, dan pemasangan domain yang seringkali merepotkan dan menghambat UMKM untuk go digital.

Melalui fitur templates dan live edit, pengguna dapat mendesain website dengan mudah dan langsung memasukkan konten atau foto produk pada website.

Selain itu, adanya fitur payment gateway dengan pilihan pembayaran dan pengiriman yang bervariasi dari Lakuuu.id membuat pengguna tidak perlu repot berintegrasi dengan third party.

“Lakuuu.id menghadirkan banyak fitur baru dalam grand launching-nya untuk menambah kualitas layanan dan memberi kemudahan para merchant mengoperasikan website, seperti desain dashboard baru yang lebih sederhana dan memudahkan operasional.

Selain itu, merchant Lakuuu.id juga tidak perlu menambahkan plug-in atau widget tambahan pada website mereka karena seluruh fitur yang tersedia dalam paket berlangganan sudah lengkap.

Lakuuu.id juga memberikan harga spesial sehingga para pengguna baru menikmati seluruh fitur selama dua bulan secara gratis sebelum memutuskan untuk berlangganan.

Hingga saat ini, pertumbuhan jumlah pengguna Lakuuu.id mencapai lebih dari 200 persen dalam 3 bulan terakhir. Tahun ini, Lakuuu.id juga mencatat GMV hampir Rp 1 miliar.

Ke depannya, Lakuuu.id berencana untuk melakukan kerjasama dengan beberapa pihak yang memiliki misi yang sama untuk mendigitalisasi UMKM Indonesia.

Pihaknya pun memproyeksikan pertumbuhan GMV Lakuuu.id sebesar 8-10 kali lipat di tahun depan.

https://money.kompas.com/read/2021/11/22/182024526/melalui-platform-ini-umkm-bisa-punya-website-jualan-dengan-mudah

Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke