Kredit Pintar Telah Salurkan Pinjaman Rp 23,8 Triliun Sejak 2017

Tercatat sejak berdiri pada 2017, Kredit Pintar telah meyalurkan pinjaman sebesar Rp 23,8 trilun, dengan rata-rata jumlah pinjaman berkisar antara Rp 600.000 hingga Rp 20 juta, dengan tenor 12 bulan.

"Dengan 1 dari 2 peminjam yang menggunakan Kredit Pintar untuk modal usaha kecil atau pendidikan, kami ingin melakukan lebih banyak hal untuk meningkatkan akses keuangan dan kualitas hidup pengguna melalui teknologi yang bertanggung jawab," tutur, Direktur PT Kredit Pintar Indonesia, Wisely Wijaya, dalam keterangannya, Rabu (19/1/2022).

Wisely mengatakan, untuk terus meningkatkan inklusi keuangan masyarakat, sepanjang tahun lalu Kredit Pintar juga melakukan kolaborasi, di antaranya dengan bank nasional, MNC Bank.

Kolaborasi itu dilakukan untuk menyediakan pinjaman dengan suku bunga yang terjangkau, cepat, dan aman bagi penggunanya.

"Hal ini juga bentuk komitmen perseroan dalam mengikuti imbauan pemerintah untuk menyediakan pinjaman dengan bunga murah bagi masyarakat," ujarnya.

Selain menjalin kemitraan dengan bank, Kredit Pintar juga melakukan penambahan fitur, mulai dari produk isi pulsa, pembayaran tagihan, dan fitur Skor Pintar bagi pengguna untuk melihat skor kreditnya di 2021.

Literasi keuangan

Dalam upaya bersama untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat pihaknya juga menggandeng Karir.com untuk memberikan tips yang berkaitan dengan keuangan, gaya hidup, dan juga meluncurkan forum Pintar Discover.

"Kami juga terus memberikan edukasi ke pengguna tentang pengetahuan keuangan. Kami juga melaksanakan program CSR, pemberian vaksinasi gratis di area Jabodetabek, donasi dan masker untuk rumah sakit, dan panti asuhan," ucapnya.

Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, Kredit Pintar mendapatkan mendapat penghargaan sebagai Fintech Dana Tunai Terbaik versi Duniafintech.

"Kami punya visi untuk menjadi brand layanan keuangan digital di Indonesia dan kami punya berbagai pemetaan produk menarik dan akan mengenalkan lebih banyak layanan kepada masyarakat Indonesia," ucap Wisely.