Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Elon Musk Tak Bakal Jual Kriptonya, Bitcoin dkk Menguat

Nilai mata uang kripto paling mengilap pagi ini adalah Terra (LUNA) yang melesat 7,9 persen di level 93,6 dollar AS yang setara dengan Rp 1,3 juta (Kurs Rp 14.332 per dollar AS). Sementara itu, Bitcoin (BTC) juga melambung 4,6 persen di posisi 39.542 dollar AS atau Rp 566 juta.

Penguatan dilanjutkan oleh Solana (SOL) di posisi 81,12 dollar AS atau menguat 3,4 persen. Etherum (ETH) juga menguat 2,8 persen menjadi 2.580 dollar AS. Demikian juga dengan Binance Exchange (BNB) bertambah 2,6 persen di level 371,4 dollar AS.

Dogecoin (DOGE) menguat 2,6 persen menjadi 0,11 dollar AS per keping, dilanjutkan oleh Cardano (ADA) di posisi 0,8 dollar AS atau naik 2,4 persen. Polkadot (DOT) ikut menguat 1,8 persen di level 17,6 dollar AS.

Pagi ini Tether (USDT) turun 0,01 persen di posisi 1 dollar AS, sementara USD Coin (USDC) naik menjadi 1 dollar AS (0,08 persen). Sebagai informasi, USDT dan USDC merupakan mata uang kripto golongan stable coin atau jenis mata uang kripto yang dibuat untuk menawarkan harga yang stabil terhadap dollar AS.

Sebelumnya, CEO Tesla Elon Musk mengatakan tidak akan menjual aset kriptonya, meskipun terjadi inflasi. Dia mengungkapkan dalam cuitannya di Twitter bahwa aset fisik lebih baik daripada uang tunai.

“Sebagai prinsip umum, lebih baik untuk memiliki barang-barang fisik seperti rumah atau saham di perusahaan yang menurut Anda menghasilkan produk yang bagus, daripada memiliki uang tunai ketika inflasi tinggi,” kata Musk seperti dikutip dari CNBC.

Musk juga mengatakan, dia tetap memegang aset kripto miliknya, seperti Bitcoin, Ethereum, dan Dodecoin. Komentar Musk tentang crypto secara singkat menggerakkan harga Bitcoin lebih tinggi.

“Saya masih memiliki, dan tidak akan menjual Bitcoin, Ethereum, atau Doge saya,” tambahnya.

Apa yang dikatakan Musk, merespons kenaikan indeks harga konsumen untuk Februari sebesar 7,9 persen dari tahun lalu, atau merupakan level tertinggi sejak Januari 1982. Dengan kondisi tersebut, investor dapat beralih ke aset fisik seperti komoditas selama masa inflasi.

CEO MicroStrategy Michael Saylor sebelumnya dalam cuitan di Twitter menyebutkan, aset kripto sebagai permainan inflasi.

“Mata uang yang lebih lemah akan runtuh. Aliran modal melalui uang, utang, dan saham akan beralih ke properti atau Bitcoin,” kata Saylor.

Kedua CEO ini dikenal sebagai tokoh berpengaruh terhadap pergerakah harga aset kripto. Hal ini karena keduanya telah menggunakan Bitcoin ke sistem pembayaran di perusahaan masing-masing. Sebelumnya, komentar Musk juga berhasil menggerakkan harga koin digital.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual mata uang kripto. Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual mata uang kripto.

https://money.kompas.com/read/2022/03/15/083700126/elon-musk-tak-bakal-jual-kriptonya-bitcoin-dkk-menguat

Terkini Lainnya

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke