Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

WanaArtha Life: Nasabah Prioritas Luar Kota Bisa Kirim Surat Permohonan Lewat Email

Teranyar, perusahaan asuransi ini membagi dua kategori lokasi untuk pembayaran manfaat nasabah sesuai prioritas kemanusiaan.

Calon Presiden Direktur Wanaartha Life Adi Yulistanto menjelaskan, dua kategori lokasi tersebut adalah untuk nasabah di Jatabek (Jakarta, Tangerang, Bekasi) dan di luar Jatabek.

"Untuk Bogor juga kami kategorikan luar kota. Jadi tidak betul (harus tanda tangan di depan komite). Kami sudah umumkan kepada nasabah, mereka cukup kirimkan via email, surat permohonan dan lampirannya, lalu dokumen aslinya dikirim via pos," kata dia kepada Kompas.com, Minggu (22/5/2022).

Ia menjelaskan, hal tersebut dilakukan untuk tidak menghambat proses pengajuan. Dengan begitu, data di email dapat diproses terlebih dahulu sembari menunggu dokumen fisik dikirim. Kemudian, untuk verifikasi data nasabah di luar kota akan dihubungi via video call.

Sedangkan, untuk nasabah yang memang sakit berat, ia mengaku pihaknya akan mendatangi langsung ke tempat nasabah, baik dalam kota ataupun luar kota.

"Tetapi untuk nasabah luar kota, asal kan masih dapat dibantu SSD/agen, mereka yang akan bantu verifikasi," imbuh dia.

Berkaitan dengan isu yang mengatakan agen di luar kota mulai meninggalkan nasabah, ia menampik kabar tersebut. Ia membeberkan, memang ada aduan dari beberapa nasabah yang mulai sulit menghubungi agennya, tapi jumlahnya sedikit.

"Oleh karena itu, ada beberapa nasabah yang langsung menghubungi kami, tetap kami terima baik dari dalam ataupun luar kota," jelas dia.

Ia menjelaskan, sejak April 2022 ada sekitar 40 nasabah prioritas yang telah mengajukan klaim. Dari jumlah tersebut, ia katakan, hanya dua atau tiga orang saja yang belum mendapatkan persetujuan.

"Sekitar 90 persen lebih sudah disetujui, dua-tiga yang belum disetujui. Itu juga sudah diminta untuk melengkapi dokumen dengan keterangan dokter atau rumah sakit sebagai syarat," jelas dia.

Sebagai informasi, semenjak dinyatakan gagal bayar pada Februari 2020, Wanaartha Life telah melakukan pembayaran kepada nasabah berdasarkan prioritas kemanusiaan senilai Rp 460 juta untuk 22 orang.

Seperti diberitakan sebelumnya, salah satu nasabah Wanaarta Life sempat menceritakan, pemegang polis diminta untuk tanda tangan langsung di hadapan komite guna mengajukan permohonan tersebut setiap bulannya.

Adapun, ia menjelaskan maksimal pengajuannya Rp 25 juta per bulan dan sifatnya permohonan.

"Kalau misalnya ada lansia yang dari luar kota masa dipaksa jalan dan terbang setiap bulan untuk tanda tangan form pencairan. Aturan macam apa ini?" tegas dia.

"Misal pemegang polis punya polis dengan nominal Rp 2,5 miliar perlu form dan materai 100 lembar kalau begitu," imbuh dia.

https://money.kompas.com/read/2022/05/22/180900626/wanaartha-life--nasabah-prioritas-luar-kota-bisa-kirim-surat-permohonan-lewat

Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke