Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Melaju di Zona Hijau, Rupiah Tak Mampu Bangkit

Melansir data RTI, pukul 09.15 WIB, IHSG berada pada level 7.009,96 atau naik 13,5 poin (0,19 persen) dibandingkan dengan penutupan sebelumnya pada posisi 6.996,45.

Sebanyak 200 saham melaju di zona hijau dan 188 saham di zona merah. Sedangkan 198 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 1,8 triliun dengan volume 3,2 miliar saham.

Bursa Asia mayoritas merah dengan penurunan Hang Seng Hong Kong 1,21 persen, Shanghai Komposit 0,42 persen, dan Nikkei 1,13 persen. Sementara itu, Strait Times menguat 0,16 persen.

Wall Street pada penutupan pagi ini merah, dengan penurunan Dow Jones Industrial Average (DJIA) 1,56 persen, S&P 500 melemah 2,01 persen, dan Nasdaq Composite terkoreksi 2,98 persen.

Sebelumnya, Analis Binartha Sekuritas Ivan Rosanova yang memprediksi hari ini IHSG berpeluang untuk rebound dan melanjutkan tren naik jangka pendek sebelumnya. Karena, IHSG masih tertahan oleh Fibonacci retracement 50 persen dari wave di level 6.965 sebagai support minor.

“IHSG berpeluang menguat pada level support 6.940 – 6.860, sementara level resistennya di 7.100 – 7.200. Berdasarkan indikator MACD dalam kondisi bearish,” kata Ivan dalam rekomendasinya.

Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini melemah.

Melansir Bloomberg, pukul 09.10 WIB rupiah bergerak pada level Rp 14.853 per dollar AS, atau turun 22 poin (0,15 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 14.831 per dollar AS.

Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, isu resesi yang mengemuka di kalangan pelaku pasar mendorong pelaku pasar keluar dari aset berisiko. Dengan semakin banyaknya bank sentral dunia yang mengetatkan kebijakan moneternya, pasar khawatir permintaan akan tertekan, pertumbuhan ekonomi melemah, dan memicu resesi.

“Nilai tukar rupiah berpotensi mengalami tekanan lagi. Sikap Bank Sentral AS yang masih menerapkan kebijakan agresif hingga inflasi AS terlihat turun, masih menjadi pertimbangan pasar untuk masuk ke dollar AS. Dari dalam negri, ekspektasi inflasi yang meninggi karena kenaikan harga pangan juga bisa menekan rupiah,” kata Ariston kepada Kompas.com.

Ariston memprediksi rupiah hari ini akan bergerak pada kisaran Rp 14.860 per dollar AS sampai dengan Rp 14.800 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/06/29/095209426/ihsg-melaju-di-zona-hijau-rupiah-tak-mampu-bangkit

Terkini Lainnya

7 Bandara Ditutup Smentara Akubat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

7 Bandara Ditutup Smentara Akubat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

Whats New
Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Cek Harga BBM Pertamina per 1 Mei 2024

Cek Harga BBM Pertamina per 1 Mei 2024

Whats New
Harga BBM Shell per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Harga BBM Shell per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Whats New
Satgas Judi 'Online' Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Satgas Judi "Online" Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Whats New
Penyaluran Kredit Ultramikro Capai Rp 617,9 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultramikro Capai Rp 617,9 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke