Mengacu kepada laporan keuangan perseroan, Blue Bird membukukan laba bersih sebesar Rp 148 miliar pada periode 6 bulan pertama tahun ini. Realisasi ini meningkat 593 persen dibanding periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy).
Pertumbuhan signifikan itu selaras dengan laba operasional perseroan yang juga melesat 386 persen secara yoy. Pencapaian ini dibukukan seiring dengan upaya perseroan mempertahankan posisi kas yang sehat dan neraca kuat.
Adapun pendapatan emiten dengan kode saham BIRD itu meningkat 48 persen secara yoy menjadi Rp 1,55 triliun pada penghujung Juni 2022. Nilai ini menjadi yang tertinggi semenjak merebaknya pandemi Covid-19, bahkan sudah hampir setara dengan pendapatan sebelum 2020.
"Dengan tren kinerja positif yang secara berkelanjutan ditunjukan perusahaan, kami bersyukur dapat menjadi perusahaan yang semakin adaptif dan tangguh di tengah tantangan pandemi dengan mencatatkan pertumbuhan positif selama 3 kuartal terakhir berturut-turut," ujar Direktur Utama Blue Bird, Sigit Djokosoetono, dalam keterangannya, dikutip Sabtu (6/8/2022).
Layanan taksi reguler Blue Bird
Menurutnya, kinerja keuangan positif Bluebird bukanlah hal yang mudah dicapai dan penuh dengan berbagai tantangan, mengingat pemberlakuan kebijakan pembatasan mobilitas masyarakat yang diterapkan di sejumlah daerah.
Meskipun demikian, layanan taksi reguler Bluebird mendominasi perolehan pendapatan perseroan dan mengalami peningkatan pertumbuhan hingga 45 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.
Penjualan mobil bekas Blue Bird
Sigit menjelaskan, guna melayani dan memenuhi permintaan pasar terhadap layanan taksi, khususnya di kuartal kedua 2022, perseroan terus berupaya meremajakan armada operasinya. Sambil menunggu kedatangan armada baru, perseroan terus menyeimbangkan antara ketersediaan dan permintaan mobil bekas.
Seiring dengan penurunan jumlah unit mobil bekas terjual, terjadi peningkatan capital gain per mobil, sehingga perseroan dapat membukukan kenaikan penjualan sebesar Rp 25,8 miliar pada semester pertama 2022.
"Perseroan berkomitmen untuk terus mengawal pertumbuhan bisnis dan operasional perusahaan, demi memastikan iklim investasi industri transportasi menuju ke arah yang semakin positif," ucapnya.
https://money.kompas.com/read/2022/08/06/065809126/paruh-pertama-2022-bluebird-bukukan-laba-bersih-rp-148-miliar