Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Kementerian ESDM Ungkap Alasan Pembelian Pertalite dan Solar Belum Juga Dibatasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah belum juga merealisasikan rencana pembatasan pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite dan Solar. Bahkan, kemungkinan besar pembatasan pembelian BBM bersubsidi tidak diterapkan tahun ini.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tutuka Ariadji mengatakan, pembatasan pembelian Pertalite dan Solar belum diberlakukan karena mengingat pemerintah baru saja menaikkan harga.

"Nanti masyarakat bagaimana kalau misalkan sekarang (harga Pertalite-Solar) sudah naik, kemudian enggak boleh (beli) lagi, bagaimana coba? Itu yang kami pikirkan," ujarnya saat ditemui di Gedung DPR RI, Senin (12/9/2022).

Rencana pembatasan pembelian Pertalite dan Solar pada dasarnya baru akan diberlakukan jika revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak sudah rampung. Namun, hingga saat ini pemerintah masih mengkajinya.

Revisi aturan itu direncanakan bakal memuat ketentuan pembelian BBM bersubsidi. Meski demikian, Tutuka bilang, pemerintah masih akan terus mengkaji revisi Perpres 191/2014 sebelum akhirnya benar-benar diterbitkan.

"Kita kan sudah punya Perpres-nya. Ini kan skenarionya naik dulu harga (Pertalite dan Solar), kalau revisi itu nanti perlu dikaji dulu. Setelah naik harga masak mau dibatasi lagi?" katanya.

Dia pun belum bisa memastikan kapan revisi Perpres 191/2014 rampung, termasuk kapan pastinya pembatasan pembelian Pertalite dan Solar. Sebab, ketika ditanyai kemungkinan pemberlakuan pembatasan mulai tahun ini atau tahun depan, Tutuka hanya menekankan kebijakan tersebut masih terus dikaji.

"Kami belum menentukan karena ini harus hati-hati sekali. Itu karena harganya sudah naik, terus dibatasi, saya kira kita harus kaji dulu," jelas dia.

Secara terpisah, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, sebagai operator, pihaknya akan mengikuti kebijakan pemerintah mengenai pembatasan pembelian Pertalite dan Solar. Ia menilai, saat ini tak ada kendala jika Pertamina harus memberlakukan pembatasan pembelian.

"Kami mengikuti arahan dari kebijakan pemerintah. Enggak ada kendalanya. Kami menunggu saja, kami kan operatornya, menjalankan kebijakan," kata Nicke ketika ditemui di DPR RI.

https://money.kompas.com/read/2022/09/12/171000626/kementerian-esdm-ungkap-alasan-pembelian-pertalite-dan-solar-belum-juga

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+