Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Telur Melonjak, Warga Selandia Baru Pilih Pelihara Ayam demi Amankan Kebutuhan

Masyarakat pun harus memutar otak untuk memenuhi kebutuhan telur ayam mereka. Seperti yang terjadi di Selandia Baru, negara dengan tingkat konsumsi telur per orang lebih banyak dibanding kebanyakan negara.

Akibat dari lonjakan harga telur, sejumlah masyarakat Selandia Baru memilih untuk membeli induk ayam untuk dipelihara sendiri.

Dilansir dari CNN, salah satu situs lelang lokal bernama Trade Me menyatakan, pencarian induk ayam melonjak 190 persen dalam kurun waktu satu bulan terakhir. Ini juga diikuti oleh peningkatan pencarian perlengkapan perawatan ayam.

"Sejak awal Januari kami melihat lebih dari 65.000 pencarian untuk ayam dan berbagai peralatan terkait ayam, seperti tempat makan, kandang, dan pakan," ujar Juru Bicara Trade Me, Millie Silvester, dilansir dari CNN, Minggu (22/1/2023).

Lonjakan harga yang diikuti kekurangan pasokan telur ayam bukan hanya menyulitkan masyarakat, tapi juga pelaku usaha yang berkaitan dengan industri makanan. Maklum saja, telur ayam merupakan salah satu komponen dasar dalam produk atau makanan.

"Semua masyarakat sekarang berusaha untuk membeli ayam untuk rumah karena mereka tidak bisa mendapatkan telur," ujar pemilik toko roti, Ron Van Til.

Dengan kondisi saat ini, Ron bilang mengatakan kakaknya berhasil menjual empat induk ayam melalui situs lelang. Bahkan, ayam tersebut dijual dengan harga yang jauh lebih tinggi dari biasanya.

Sebagai informasi, selain kenaikan harga pakan dan kasus flu burung yang tengah merebak, lonjakan harga dan kelangkaan telur ayam di Selandia Baru terjadi akibat peraturan yang mulai berlaku pada 1 Januari 2023. Aturan ini melarang produksi telur dari tempat konvensional atau kandang yang berhimpitan.

https://money.kompas.com/read/2023/01/22/073831526/harga-telur-melonjak-warga-selandia-baru-pilih-pelihara-ayam-demi-amankan

Terkini Lainnya

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke