4 Sektor Bisnis yang Berkontribusi Besar Terhadap Ekonomi Digital Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian menyebut 4 sektor berkontribusi besar terhadap ekonomi digital Indonesia sejak 2020.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kemenko Bidang Perekonomian Mohammad Rudy Salahuddin menyampaikan publikasi Google Temasek Bain & Company menunjukkan nilai ekonomi digital Indonesia pada 2020 mencapai 47 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 632 triliun.

"Adapun 4 sektor utama sebagai penyumbang nilai transaksi ekonomi digital terbesar pada 2020, yaitu e-commerce 74,5 persen, transport and food 10,9 persen, online media 9,1 persen, dan online travel 5,5 persen," ujar dia kepada Kontan.co.id, Jumat (24/2).

Dia menyebut dengan asumsi PDB Indonesia pada 2020 sebesar Rp 15.400 triliun, maka kontribusi ekonomi digital terhadap PDB nasional pada 2020 sebesar 4 persen.

Sementara itu, berdasarkan publikasi Google Temasek Bain & Company, nilai ekonomi digital Indonesia pada 2021 mencapai 63 miliar dollar AS.

Sektor e-commerce kembali menyumbang paling besar senilai 48 miliar dollar AS, disusul transport and food 7 miliar dollar AS, online media 6,1 miliar dollar AS, dan online travel 2 miliar dollar AS.

Selanjutnya, nilai ekonomi digital Indonesia tumbuh sebesar 22 persen Year on Year (YoY) atau senilai 77 miliar dollar AS pada 2022. Adapun e-commerce menyumbang 59 miliar dollar AS, transport and food 8 miliar dollar AS, online media 6,4 miliar dollar AS, dan online travel 3 miliar dollar AS.

Rudy menambahkan pada 2030 nilai ekonomi digital Indonesia dapat mencapai sekitar 220-360 miliar dollar AS.

"Dengan menggunakan asumsi PDB Indonesia pada 2030 sebesar Rp 24.000 triliun, maka kontribusi ekonomi digital terhadap PDB nasional pada 2030 dapat mencapai 18 persen," kata dia. (Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "4 Sektor Ini Berkontribusi Besar Terhadap Ekonomi Digital Indonesia Sejak 2020"