Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bank DKI Cetak Laba Bersih Rp 233,2 Miliar di Kuartal I-2023

Direktur Keuangan & Strategi Bank DKI Romy Wijayanto mengatakan, pertumbuhan laba bersih didorong oleh peningkatan pendapatan bunga yang tumbuh 17,17 persen menjadi Rp 1,31 triliun pada kuartal I-2023.

"Kenaikan tersebut didorong oleh peningkatan pendapatan bunga yang berasal dari ekspansi kredit dan pembiayaan serta memaksimalkan aset produktif Bank dalam berbagai instrumen keuangan seperti surat berharga maupun penempatan pada Bank Indonesia atau Bank lain," ujar dia dalam keterangan resmi, Kamis (27/4/2023).

Ia memerinci, fee based income juga meningkat sebesar 28,12 persen secara tahunan menjadi Rp 149,15 miliar pada Maret 2023.

Adapun, kinerja dana pihak ketiga (DPK) pun tumbuh 16,27 persen secara tahunan menjadi Rp 67,13 triliun pada Maret 2023.

Selanjutnya Romy menjelaskan, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank DKI telah menyalurkan pembiayaan syariah Rp 7,15 triliun pada Maret 2023. Angka tersebut tumbuh 12,56 persen secara tahunan dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 6,35 triliun.

"Sedangkan penghimpunan DPK Syariah tumbuh 25,31 persen menjadi sebesar Rp 8,10 triliun pada Maret 2023, dari Rp 6,47 triliun di Maret 2022," imbuh dia.

Lebih lanjut, Bank DKI mencetak total aset Rp 79,93 triliun pada kuartal I-2023. Nilai tersebut tumbuh 12,38 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 71,13 triliun.

Terakhir, Bank DKI mencatat kredit macet atau non performing loan (NPL) gross sebesar 1,88 persen di akhir triwulan pertama 2023.

Angka tersebut turun 1,17 persen secara tahunan dari NPL tahun sebelumnya sebesar 3,05 persen.

https://money.kompas.com/read/2023/04/27/210000426/bank-dki-cetak-laba-bersih-rp-233-2-miliar-di-kuartal-i-2023

Terkini Lainnya

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke