Alibaba Rombak Manajemen, Eddie Wu Ditunjuk Jadi CEO

Pada Selasa (20/6/2023), Wakil ketua eksekutif dan salah satu pendiri Alibaba Joseph Tsai dikabarkan akan segera menggesar Daniel Zhang dari posisinya.

Sebagai gantinya, ia menunjuk ketua unit e-commerce Taobao dan Tmall Group Eddie Wu sebagai CEO yang baru.

Dilansir dari CNN, ini adalah kali kedua Alibaba mengalami perombakan besar dan kepemimpinan setelah co-founder Jack Ma mengundurkan diri pada 2019.

Pengumuman ini juga hanya berselang beberapa bulan setelah Alibaba mengumumkan restrukturisasi terbesarnya dalam 24 tahun.

Seperti telah diberitakan pada Maret lalu, Alibaba mengumumkan perusahaan akan dipecah menjadi enam bagian yakni cloud, e-commerce, logistik, media, dan hiburan.

Setiap unit usaha saat ini telah diawasi oleh CEO dan dewan direkturnya sendiri. Hal ini juga bertujuan agar tiap-tiap unit dapat mengejak penggalangan dana sendiri.

Daniel Zhang yang telah menjadi CEO Alibaba sejak 2015 menyebut, sekarang adalah saat yang tepat untuk melakukan transisi.

"Mengingat pentingnya Alibaba Cloud Intelligence Group saat berkembang menuju spin off penuh," ungkap dia.

Zhang sendiri telah bergabung dengan Alibaba selama 8 tahun sebelum diangkat menjadi CEO.

Ia menambahkan, kemunculan Artificial Intelligence (AI) generatif telah membuka peluang baru yang menarik untuk bisnis cloud perusahaan.

Sementara itu, Eddie Wu juga merupakan salah satu pendiri Alibaba. Ia menjabat sebagai direkur teknologi pada awal berdirinya perusahaan pada 2015.

"Meskipun transformasi kami saat ini menghadirkan struktur organisasi dan tata kelola perusahaan yang baru, misi Alibaba tetap tidak berubah," ujar dia.

Sebagai informasi, Alibaba adalah perusahaan e-niaga terbesar di China. Alibaba memiliki lebih dari 900 juta pengguna aktif setiap tahunnya di platform Taobao dan Tmall. 

Perusahaan ini juga mengoperasikan komputasi awan dan platform pembayaran digital terbesar di negara itu.