Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa yang Harus Dilakukan Suatu Negara untuk Menciptakan Keunggulan Ekonomi?

KOMPAS.com - Apa yang harus dilakukan suatu negara untuk menciptakan keunggulan ekonomi? Untuk diketahui, setiap negara tentunya melakukan berbagai upaya untuk menyejahterakan warganya.

Salah satu upaya mencapai kesejahteraan tersebut, yakni dengan menciptkan keunggulan ekonomi.

Mengutip buku Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/MTs Kelas 9 (2021), keunggulan ekonomi Indonesia adalah produk komoditi ekspor yang bisa menunjang bertambahnya devisa negara.

Kekayaan sumber daya alam yang berlimpah menjadi salah satu keunggulan tersebut. Ditambah dengan kondisi tanahnya yang subur dan cocok dengan berbagai jenis tanaman, sehingga hasil pertanian dan hutan dapat menambah devisa negara.

Beberapa upaya negara untuk menciptakan keunggulan ekonomi antara lain dengan meningkatkan kualitas SDM, peningkatan investasi baik dari dalam negeri maupun luar negeri, mendongkrak ekspor, dan membangun banyak infrastruktur.

Keunggulan ekonomi negara

Keunggulan ekonomi suatu negara dapat mencakup berbagai aspek yang memberikan negara tersebut keuntungan komparatif dalam perdagangan internasional dan pertumbuhan ekonomi. Berikut adalah beberapa faktor utama yang dapat memberikan keunggulan ekonomi suatu negara:

  1. Sumber daya alam: Negara-negara dengan sumber daya alam yang melimpah seperti minyak, gas alam, logam berharga, pertanian yang subur, atau hutan yang luas dapat memiliki keunggulan ekonomi dalam sektor-sektor terkait sumber daya alam.
  2. Tenaga kerja: Tenaga kerja yang terdidik, terampil, dan produktif adalah aset penting dalam mencapai keunggulan ekonomi. Negara yang memiliki tenaga kerja berkualitas tinggi dapat menarik investasi asing dan bisa mengisi sektor-sektor yang memerlukan keterampilan tinggi.
  3. Inovasi dan teknologi: Negara-negara yang mendorong inovasi dan pengembangan teknologi memiliki keunggulan dalam sektor-sektor yang terkait dengan riset dan pengembangan, seperti teknologi informasi, bioteknologi, dan manufaktur tinggi.
  4. Infrastruktur: Infrastruktur yang baik, termasuk jaringan transportasi, energi, telekomunikasi, dan fasilitas logistik, dapat meningkatkan daya saing ekonomi suatu negara.
  5. Akses ke pasar: Akses ke pasar internasional yang luas, baik melalui perjanjian perdagangan atau posisi geografis yang menguntungkan, dapat memberikan negara keunggulan dalam ekspansi ekspor.
  6. Kebijakan pemerintah: Kebijakan pemerintah yang mendukung investasi, pertumbuhan sektor-sektor kunci, perlindungan hak kekayaan intelektual, dan stabilitas makroekonomi dapat memberikan negara keunggulan ekonomi.
  7. Kualitas pendidikan: Pendidikan yang berkualitas tinggi dapat meningkatkan kapasitas tenaga kerja suatu negara, meningkatkan produktivitas, dan mendukung inovasi.
  8. Kemudahan Bisnis: Kemudahan berbisnis, transparansi hukum, dan perlindungan hukum bagi perusahaan dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan ekonomi.
  9. Keamanan dan stabilitas: Stabilitas politik dan keamanan adalah faktor penting dalam menciptakan kepercayaan investasi dan pertumbuhan ekonomi.
  10. Kualitas hidup: Kualitas hidup yang tinggi, termasuk akses yang baik ke layanan kesehatan dan pendidikan, dapat mendukung produktivitas tenaga kerja dan daya tarik bakat asing.

Kesimpulannya, apa yang harus dilakukan suatu negara untuk menciptakan keunggulan ekonomi? Jawabannya sebagaimana yang sudah disebutkan di atas dipengaruhi banyak sekali faktor.

https://money.kompas.com/read/2023/10/20/113853026/apa-yang-harus-dilakukan-suatu-negara-untuk-menciptakan-keunggulan-ekonomi

Terkini Lainnya

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Whats New
Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Whats New
Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Whats New
Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Whats New
OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

Whats New
Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Whats New
Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Whats New
Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Whats New
OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin 'Student Loan' Khusus Mahasiswa S-1

OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin "Student Loan" Khusus Mahasiswa S-1

Whats New
Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Whats New
Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Whats New
Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Whats New
Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke