Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Laba Bersih Indika Energy Anjlok 72,2 Persen Jadi Rp 1,4 Triliun pada Kuartal III-2023

Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk menjadi 93,8 juta dollar AS atau setara dengan Rp 1,4 triliun (kurs Rp 15.855 per dollar AS) atau turun dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya 338,3 juta dollar AS.

Penurunan laba bersih INDY juga diikuti dengan pendapatan perusahaan yang tergerus. Pada kuartal III-2023, pendapatan INDY turun 26,6 persen menjadi 2,2 miliar dollar AS dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar 3,1 miliar dollar AS.

Penurunan pendapatan diakibarkan oleh kenaikan beban penjualan menjadi 170,6 juta dollar AS pada kuartal III-2023, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar 151 juta dollar AS.

Namun demikian, beban pokok mengalami penurunan menjadi 1,8 miliar dollar AS dibanding periode sama tahun sebelumnya sebesar 2 miliar dollar AS. Beban keuangan juga turun pada kuartal III-2023 menjadi 62,5 juta dollar AS dibanding periode sama tahun sebelumnya sebesar 80,2 miliar dollar AS.

Adapun jumlah aset INDY per September 2023 tercatat sebesar 3,12 miliar dollar AS atau turun jika dibandingkan dengan periode Desember 2022 sebesar 3,5 miliar dollar AS.

Jumlah aset lancar perseroan per September 2023 mengalami penyusutan menjadi 1,4 miliar dollar AS dibandingkan dengan aset lancar periode Desember 2022 sebesar 2 miliar dollar AS.

Sementara itu, aset tidak lancar mengalami kenaikan menjadi 1,6 miliar dollar AS pada September 2023 dibandingkan periode Desember 2022 sebesar 1,5 miliar dollar AS.

Adapun jumlah liabilitas atau utang perusahaan per September 2023 tercatat sebesar 3,1 miliar dollar AS atau meningkat dibandingkan periode Desember 2022 sebesar 3,5 miliar dollar AS.

Liabilitas lancar perseroan per September 2023 sebesar 667,2 juta dollar AS, sementara liabilitas tidak lancat tercatat 1,09 miliar dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2023/11/03/141000926/laba-bersih-indika-energy-anjlok-72-2-persen-jadi-rp-1-4-triliun-pada-kuartal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke