Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bapanas Bantah Perpanjangan Bantuan Pangan Terkait Pemilu

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menyatakan, bansos pangan beras tersebut sudah dilakukan sejak tahun lalu yang kemudian dilanjutkan hingga tahun ini.

Alasannya selain karena untuk stabilitas harga, juga agar masyarakat menegah ke bawah bisa tetap mendapatkan beras yang saat ini harganya masih tinggi.

"Jadi bantuan pangan beras dilaksanakan bukan karena Januari Februari Maret ini jelang Pemilu, tidak begitu. Ini dari tahun lalu pun juga sudah ada dan ini akan terus dikerjakan, sampai nanti akan terus dikerjakan karena saudara-saudara kita yang 22 juta KPM, ini memang sangat memerlukan," ujar Arief dalam siaran persnya, Kamis (1/2/2024).

Kemudian ihwal stoknya dia memaparkan, berdasarkan Kerangka Sampel Area (KSA) Badan Pusat Statistik (BPS) diperkirakan produksi beras di Maret nanti dapat menyentuh angka 3,5 juta ton.

Angka tersebut telah melebihi kebutuhan konsumsi nasional beras sebulan yang sejumlah 2,5 juta ton.

Dia juga memastikan rencana importasi akan dihentikan jika produksi dalam negeri tercukupi.

“Maret itu sudah mulai panen 3,5 juta ton di atas kebutuhan nasional sebesar 2,5 juta ton per bulan, sehingga pada saat itu kita akan stop impor. Kita akan stop impor dan serap beras padi lokal untuk tetap mempertahankan harga di tingkat petani itu baik," katanya.

Sebelumnya, pemerintah berencana akan memperpanjang penyaluran bantuan pangan beras hingga Juni 2024.  

Manajer Humas dan Kelembagaan Perum Bulog Tomi Wijaya mengungkapkan, perpanjangan itu akan dilakukan dengan melihat kecukupan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).  Hal ini juga sudah direstui oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Kemarin sore itu Bapak Presiden sudah menyatakan program bantuan pangan beras ini akan terus dilanjutkan sampai dengan bulan Januari, Februari dan Maret 2024. Beliau juga menyampaikan akan mengecek lagi APBN yang ada, dengan rencana akan menambah program ini sampai dengan Juni 2024,” ujarnya kepada media di Jakarta, Jumat (15/12/2023). 

https://money.kompas.com/read/2024/02/01/124116326/bapanas-bantah-perpanjangan-bantuan-pangan-terkait-pemilu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke