Ajukan 9 Pertanyaan Ini Sebelum Terima Tawaran Kerja

JAKARTA, KOMPAS.com - Memperoleh tawaran kerja adalah hal yang menyenangkan, apalagi jika Anda sudah cukup lama mencari pekerjaan dan menjalani proses rekrutmen.

Meski demikian, ada beberapa pertanyaan penting yang perlu ditanyakan sebelum menerima tawaran kerja.

Dikutip dari Your Tango, Selasa (12/3/2024), ketika menerima tawaran kerja, Anda tidak hanya menyetujui gaji, tetapi juga jam kerja, kebijakan cuti, beragam manfaat seperti asuransi dan tunjangan, serta hal lainnya.

Mengajukan pertanyaan kepada HRD sebelum Anda menerima pekerjaan sangatlah penting karena ini dapat membantu Anda mengukur apakah Anda mendapatkan tawaran yang bagus atau tidak, apa yang dapat Anda harapkan pada hari pertama kerja, dan keseimbangan kehidupan kerja seperti apa yang bisa diperoleh.

Berikut beberapa pertanyaan yang perlu diajukan sebelum menerima tawaran kerja.

1. Seperti apa pekerjaan Anda di perusahaan itu?

Ini adalah pertanyaan penting karena, meskipun Anda mungkin memiliki gambaran singkat tentang jenis pekerjaan yang Anda lamar, ada baiknya Anda menanyakan apakah ada daftar yang lebih rinci tentang apa yang diharapkan dari Anda setiap hari.

Anda dapat bertanya lebih banyak tentang ekspektasi atasan terhadap Anda dalam posisi ini dan seperti apa jadwal harian Anda.

Dengan menanyakan semua tentang peran tersebut, Anda akan mendapatkan gambaran bagus tentang seperti apa kehidupan kerja Anda nantinya dan apakah Anda benar-benar dapat melihat diri Anda memenuhi harapan tersebut.

2. Apakah perusahaan tersebut memiliki reputasi baik dan stabil?

Anda berhak mendapatkan jawaban yang jujur mengenai kinerja perusahaan dan apakah perusahaan cukup stabil sehingga Anda tidak perlu khawatir akan kemungkinan kehilangan pekerjaan.

Menanyakan reputasi dan stabilitas perusahaan akan membantu Anda mendapatkan gambaran seberapa besar Anda bisa sukses di sana.

Ini juga akan memberi Anda gambaran tentang bagaimana perusahaan memperlakukan karyawannya dan apakah hal itu sejalan dengan nilai-nilai pribadi Anda.

3. Seperti apa budaya perusahaan ini?

Setiap perusahaan memiliki jenis budaya kerja masing-masing yang menjadikannya tempat bekerja yang bagus atau tidak.

Jika Anda ingin tahu bagaimana rasanya bekerja di sana, ini adalah pertanyaan yang bagus untuk ditanyakan. Anda ingin memastikan etos kerja dan kepribadian Anda serupa dengan rekan kerja Anda.

Anda dapat mengajukan pertanyaan yang melibatkan program kerja fleksibel, fasilitas unik, keseimbangan kehidupan kerja, dan banyak lagi.

4. Apakah ada peluang untuk mengembangkan karier?

Menurut pelatih karier Lisa Petsinis, mengajukan pertanyaan tentang peluang pengembangan karier memberi Anda kesempatan untuk mengetahui apakah ada pilihan bagi Anda untuk tumbuh dan berkembang di tempat kerja.

"Sebagai pelatih karier dan mantan pimpinan HRD, saya dapat memberi tahu Anda bahwa orang-orang meninggalkan pekerjaan karena kurangnya peluang pengembangan, mereka merasa manajer tidak mempedulikan mereka, dan pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan harapan mereka ketika mereka berada di posisi tersebut," kata Petsinis.

“Sebelum menerima pekerjaan, Anda mungkin perlu menanyakan tentang pengembangan profesional, kondisi kerja, dan nilai-nilai perusahaan seperti keberagaman, kesejahteraan karyawan, dan kolaborasi," imbuh dia.

5. Apa saja manfaat dan tunjangan yang akan diterima?

Manfaat dan tunjangan sama pentingnya, bahkan lebih penting daripada gaji. Ada banyak potensi untuk menerima manfaat berkualitas seperti cuti, asuransi kesehatan, dan lainnya.

“Pada tahap akhir proses seleksi, boleh saja membicarakan kompensasi, dan menanyakan kisaran gaji, apakah ada bonus, dan apakah ada asuransi kesehatan atau pensiun,” ujar Petsinis.

Tidak semua manfaat dimulai pada hari pertama Anda, jadi penting untuk menanyakan kapan manfaat tersebut mulai berlaku. Ada juga pertanyaan spesifik tentang setiap manfaat yang harus Anda tanyakan.

Beberapa pertanyaan tentang gaji yang sebaiknya Anda tanyakan antara lain apakah bisa negosiasi gaji, apakah gaji yang diberikan adalah gaji pokok, apakah bisa mendapatkan cuti ditanggung perusahaan, dan lainnya.

Adapun pertanyaan terkait cuti antara lain berapa hari cuti yang akan diterima, apakah cuti yang tidak terpakai bisa dialihkan ke tahun berikutnya, dan lainnya.

Sementara itu, pertanyaan terkait asuransi pensiun antara lain apakah ada asuransi kesehatan dari perusahaan, siapa perusahaan penyedia asuransinya, berapa pertanggungan asuransi per tahun, apakah perusahaan menanggung BPJS, dan sebagainya.

6. Apakah posisi ini memberikan ruang untuk berkembang dalam perusahaan?

Jika Anda melihat diri Anda di perusahaan ini untuk sementara waktu, Anda mungkin ingin bertanya kepada HRD apakah ada ruang bagi Anda untuk berkembang di perusahaan tersebut.

Pastikan Anda bertanya tentang kemajuan karier dan potensi mobilitas ke atas dan apakah tawaran perusahaan mencakup sumber daya yang berbeda untuk melanjutkan pendidikan Anda.

Anda juga bisa bertanya waktu rata-rata yang dihabiskan seseorang dalam posisi pekerjaan ini, sehingga Anda dapat mengetahui berapa lama Anda dapat membayangkan diri Anda menjalankan posisi ini.

Ini juga merupakan pertanyaan yang bagus untuk ditanyakan jika Anda ditawari posisi awal di sebuah perusahaan di mana Anda membayangkan diri Anda bekerja di posisi yang lebih tinggi pada waktunya dan mencapai tujuan karier Anda.

7. Berapa lama saya harus menerima posisi pekerjaan ini?

Jika Anda baru saja menerima tawaran pekerjaan dan sangat bersemangat, berikan diri Anda waktu untuk mengendalikan emosi sehingga Anda dapat mengambil keputusan yang logis.

Pertama-tama Anda perlu bertanya pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan yang disebutkan sebelumnya dan apakah ini pekerjaan yang benar-benar Anda inginkan.

Pastikan Anda juga mengetahui berapa lama Anda harus menerima posisi tersebut sehingga Anda punya waktu untuk menanyakan semua pertanyaan tersebut dan merenungkan jawaban Anda.

Jika Anda memiliki waktu seminggu untuk menerimanya, pastikan bahwa setiap hari Anda melakukan brainstorming dan semua kemungkinan pertanyaan yang perlu Anda jawab sebelum memberi tahu HRD dan menandatangani kontrak.

8. Kapan tanggal mulai bekerja?

Jika Anda sedang berada di antara pekerjaan atau memiliki rencana masa depan yang akan datang, Anda perlu mengetahui kapan perkiraan tanggal mulai bekerja.

9. Seperti apa jadwal kerja saya?

Saat menerima pekerjaan, Anda diharapkan bekerja dalam jumlah jam tertentu per minggu. Sebagian besar pekerjaan adalah 9-5 alias masuk jam 9 pagi dan pulang jam 5 sore atau 40 jam seminggu.

Namun demikian, jika Anda diharapkan bekerja lebih dari itu, katakanlah 60 jam seminggu, maka itu bisa menjadi masalah.

Anda perlu memastikan jadwal kerja tidak menyita seluruh hidup Anda dan Anda masih memiliki waktu luang untuk melakukan apa pun yang Anda inginkan.

Anda juga perlu menanyakan pertanyaan ini untuk memahami paket kompensasi yang Anda tawarkan dan apakah itu sesuai dengan perkiraan jam kerja Anda setiap minggunya.