Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

H-1 Lebaran, Harga Daging Sapi, Ayam, dan Tomat Meroket

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang kurang dari 1 hari Lebaran atau H-1 Lebaran, sejumlah komoditas pangan seperti daging sapi, daging ayam, dan tomat terpantau naik.

Sugeng, salah satu pedagang daging sapi di Pasar Kramat Jati, membanderol harga daging sapinya Rp 160.000 per kilogram. Angka itu naik drastis jika dibandingkan dengan hari-hari biasanya yang biasanya hanya Rp 120.000 per kilogram.

“Daging sapi ini naik yang biasanya Rp 120.000 per kilogram jadi Rp 150.000-Rp 160.000 per kiloram,” ujarnya saat ditemui Kompas.com di Pasar Kramat Jati, Selasa (9/4/2024) .

Meski mahal, kata dia, stoknya aman dan tidak sulit mendapatkan daging sapi dari supplier-nya.

Selain daging sapi, daging ayam juga naik. Sari, salah satu pedagang daging ayam di sana, menyebutkan, harga daging ayam dibanderol Rp 65.000 per ekor dan Rp 30.000 per kilogram.

Menurut Sari, harga daging ayam di momentum Lebaran tahun ini jauh lebih tinggi jika dibandingkan pada momentum Lebaran tahun lalu.

“Tahun ini doang ayamnya paling tinggi, tahun lalu per kilogramnya enggak sampai Rp 30.000, ini sampai Rp 30.000-an per kilogram. Sementara per ekornya Rp 60.000,” kata Sari.

Pun dengan tomat. Kenaikan harga tomat di momentum Lebaran ini menjadi kenaikan harga tomat tertinggi jika dibandingkan dengan momentum Lebaran tahun lalu.

Sabar, salah satu pedagang di sana, menyebutkan, harga normal tomat di hari-hari biasa dibanderol hanya Rp 12.000 per kilogram. Namun, sejak beberapa hari terakhir menjelang Lebaran, harga tomat yang dia banderol naik menjadi Rp 40.000 per kilogram.

“Paling mahal itu tomat, biasanya Rp 12.000 per kilogram sekarang naik jadi Rp 40.000 per kilogram. Kalaupun tomat naik di Lebaran kemarin, enggaklah sampai semahal ini,” kata dia.

Dia mengaku bingung menyajikan menu masakan apa untuk Lebaran nanti, mengingat harga-harga bahan pokok mahal.

“Daging saya beli Rp 160.000 per kilogram, lalu ayam aduh ampun. Jadi bingung mau masak apa. Sudahlah masak rumahan saja, enggak usah yang lontong sayur, opr, aduh enggak deh,” keluh Emil.

https://money.kompas.com/read/2024/04/09/131605526/h-1-lebaran-harga-daging-sapi-ayam-dan-tomat-meroket

Terkini Lainnya

Jaga Inflasi, Pemerintah Sudah Kucurkan Rp 52,56 Triliun

Jaga Inflasi, Pemerintah Sudah Kucurkan Rp 52,56 Triliun

Whats New
Bakal Ada Peta Jalan Industri Dana Penisun, Apa Pentingnya buat Kita?

Bakal Ada Peta Jalan Industri Dana Penisun, Apa Pentingnya buat Kita?

Whats New
KKP: 500 Juta Benih Lobster Keluar dari RI secara Ilegal Setiap Tahun, Negara Rugi Triliunan

KKP: 500 Juta Benih Lobster Keluar dari RI secara Ilegal Setiap Tahun, Negara Rugi Triliunan

Whats New
Ini Kata Menko Airlangga soal Usulan Korban Judi Online Dapat Bansos

Ini Kata Menko Airlangga soal Usulan Korban Judi Online Dapat Bansos

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Yodya Karya, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Yodya Karya, Ini Posisi dan Persyaratannya

Work Smart
OJK Dorong Penerbitan Ketentuan Baku Asuransi Kendaraan Listrik

OJK Dorong Penerbitan Ketentuan Baku Asuransi Kendaraan Listrik

Whats New
Tujuh Tips Bijak Menggunakan Produk Deposito di BPR

Tujuh Tips Bijak Menggunakan Produk Deposito di BPR

Whats New
Perkokoh Ekonomi Nasional, Shopee Dorong UMKM Bertransformasi dan Berdaya Saing

Perkokoh Ekonomi Nasional, Shopee Dorong UMKM Bertransformasi dan Berdaya Saing

Whats New
Relaksasi Aturan Impor Dinilai Picu Pabrik Tekstil Tutup, Pengusaha Minta Jokowi Turun Tangan

Relaksasi Aturan Impor Dinilai Picu Pabrik Tekstil Tutup, Pengusaha Minta Jokowi Turun Tangan

Whats New
Sektor Maritim Asia Perlu Diperkuat, Saatnya 'Raksasa' Bangun

Sektor Maritim Asia Perlu Diperkuat, Saatnya "Raksasa" Bangun

Whats New
Simak, 4 Modus Penipuan Keuangan yang Mengincar Masyarakat

Simak, 4 Modus Penipuan Keuangan yang Mengincar Masyarakat

Whats New
Bandara Douw Aturure Nabire Dikembangkan, Bakal Bisa Didarati Pesawat Boeing

Bandara Douw Aturure Nabire Dikembangkan, Bakal Bisa Didarati Pesawat Boeing

Whats New
KPPU Berkolaborasi dengan Apindo untuk Ciptakan Iklim Usaha Sehat

KPPU Berkolaborasi dengan Apindo untuk Ciptakan Iklim Usaha Sehat

Whats New
Perang Pengendalian Harga dari Bumi Suwarnadwipa

Perang Pengendalian Harga dari Bumi Suwarnadwipa

Whats New
Rupiah Tembus Rp 16.300 Per Dollar AS, Gubernur BI Sebut Depresiasi Sangat Rendah

Rupiah Tembus Rp 16.300 Per Dollar AS, Gubernur BI Sebut Depresiasi Sangat Rendah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke