Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiket Murah, Stan Maskapai "Diserbu"

Kompas.com - 28/10/2010, 20:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengunjung Indonesia Travel and Holiday Fair 2010 (ITHF) menyerbu stan perusahaan penerbangan Mandala Airlines. Pameran wisata ini berlangsung dari 28-31 Oktober 2010 dan bertempat di Grand Indonesia, Thamrin. Khusus selama acara berlangsung, Mandala Airlines menawarkan harga spesial mulai dari harga Rp 49.900 untuk beberapa tujuan.

Seperti tiket dari Jakarta-Bali, Mandala menawarkan harga Rp 99.900. Bahkan tiket tujuan Singapura pun diberi harga yang sama. Tak heran apabila pengunjung pun rela antre demi mendapatkan tiket murah ini.

"Saya mengincar tiket Singapura dan Bali," kata salah satu pengunjung Felix Tjahyadi yang tampak ikut mengantre untuk membeli tiket murah ini, Kamis (27/10/2010) sore.

Felix sebelumnya sudah mengetahui adanya pameran wisata ini. Tapi dia tidak tahu ada promo-promo yang ditawarkan stan-stan di pameran ITHF. Awalnya dia datang ke Grand Indonesia untuk bertemu teman dan kebetulan lewat stan perusahaan penerbangan ini. Karena tertarik dengan promo tiket murah, ia pun ikut mengantre.

Banyak pengunjung awalnya tidak berniat membeli tapi akhirnya tertarik belanja tiket karena harga murah.

"Beberapa pengunjung memang impulsive buying," jelas Daniel Saut, Marketing Coordinator Mandala Airlines.

Antrean panjang sudah terjadi sejak pagi. Daniel sendiri tidak menyangka animo pengunjung Grand Indonesia yang begitu antusias.

Pameran wisata ini sendiri menghadirkan peserta-peserta dari berbagai bisnis pariwisata, seperti pesawat penerbangan, travel agent, sampai hotel dan penginapan lainnya. Menariknya seluruh peserta memberikan promo harga spesial yang berlaku hanya selama pameran berlangsung.

Salah satu peserta adalah Macau Tourism yang sudah sering mengikuti acara ITHF.

"Respon dari acara ini baik sekali. Selalu ada peningkatan dari segi jumlah pengunjung ke Macau," kata Maureen E. Budiman, General Manager Macau Government Tourist Office Representative In Indonesia.

Dengan mengikuti pameran ini, Maureen berharap dapat memberikan informasi pada pengunjung mengenai tempat-tempat wisata di Macau. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 DI Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 DI Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebas Tugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebas Tugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com