Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sistem Baru, Pertamax di Jakarta Rp 8.400

Kompas.com - 01/06/2011, 13:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Pertamina tetapkan pola penetapan harga baru untuk penjualan bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi. Sebelumnya, BUMN migas ini menganut pola penetapan harga dengan sistem per region. Saat ini, Pertamina menggunakan pola penetapan harga berdasarkan kluster per daerah.

"Sebelumnya Pertamina membagi per wilayah. Misalnya di region tiga Jabodetabek dan Jawa Barat. Sekarang penetapan harganya kita ubah berdasarkan kluster per daerah tadi," ujar juru bicara PT Pertamina (Persero) Moch Harun, Rabu (1/6/2011).

Misalnya untuk region III yang terdiri dari Jakarta dan Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek), harga BBM nonsubsidi bisa saja akan berbeda. Dengan perubahan pola penetapan harga ini, Pertamina juga akan melakukan waktu perubahan harga untuk BBM nonsubsidi.

Sebelumnya, Pertamina menetapkan harga setiap tanggal 1 dan tanggal 15 tiap bulannya. Ke depannya, Pertamina akan melakukan evaluasi perubahan harga BBM nonsubsidi setiap lima hari sekali. "Kita juga ke depan tidak akan menganut perubahan harga per dua minggu sekali, bisa saja kita ubah lima hari sekali, atau bahkan seperti di luar negeri setiap hari bisa kita ubah," lanjut Harun.

Berlomba turunkan harga

Seperti diketahui, per tanggal 30 Mei 2011, Pertamina melakukan perubahan harga jual BBM nonsubsidi. Pertamina menurunkan harga jual BBM nonsubsidi sebesar Rp 350 per liter. Mengikuti kebijakan Pertamina, PT Shell Indonesia juga menurunkan harga jualnya.

Berbeda dengan Pertamina, Shell menurunkan harga jual BBM sebesar Rp 600 per liter. Misalnya, untuk harga jual Pertamax sebesar Rp 8.950 per liter, sedangkan harga jual Shell Super 92 sebesar Rp 8.450 per liter. Dus, harga jual BBM nonsubsidi Shell lebih murah ketimbang Pertamina.

Setelah menurunkan harga jual Rp 350 per liter, tak lama kemudian, per tanggal 1 Juni 2011, Pertamina kembali menurunkan harga jualnya. Namun, penurunan harga jual ini bervariasi.

Dengan sistem kluster yang baru, Pertamina menetapkan harga jual yang berbeda untuk satu regionnya. Seperti yang terjadi di region III, khusus untuk wilayah Jakarta harga Pertamax lebih rendah dibandingkan dengan wilayah lainnya di region III.

"Untuk Jakarta, harga Pertamax lebih rendah Rp 500 sehingga menjadi Rp 8.400 per liter. Untuk Bodetabek harga jual Rp 8.450 dan di luar region III harganya Rp 8.600," papar Harun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Tarik Tunai dengan QRIS

Cara Tarik Tunai dengan QRIS

Work Smart
Bantu Organisasi Makin Efisien di Era Digital, Platform Digital SoFund Kembangkan Fitur Andal

Bantu Organisasi Makin Efisien di Era Digital, Platform Digital SoFund Kembangkan Fitur Andal

Whats New
Bank Jago Angkat Supranoto Prajogo jadi Direktur

Bank Jago Angkat Supranoto Prajogo jadi Direktur

Whats New
Citi Indonesia 'Ramal' The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga Acuan hingga Satu Persen Sepanjang 2024

Citi Indonesia "Ramal" The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga Acuan hingga Satu Persen Sepanjang 2024

Whats New
Gandeng UGM, Kementan Berikan Bantuan Benih Padi Varietas Gamagora 7 di Sisipan Lahan Perkebunan

Gandeng UGM, Kementan Berikan Bantuan Benih Padi Varietas Gamagora 7 di Sisipan Lahan Perkebunan

Whats New
Tips Hindari Pembobolan Rekening lewat Nomor HP yang Sudah Hangus

Tips Hindari Pembobolan Rekening lewat Nomor HP yang Sudah Hangus

Whats New
Bersama Kementerian BUMN, Bank Mandiri Gelar Program Mandiri Sahabat Desa di Morowali

Bersama Kementerian BUMN, Bank Mandiri Gelar Program Mandiri Sahabat Desa di Morowali

Whats New
Sambangi Paris, Erick Thohir Bertemu Presiden Perancis dan Presiden FIFA

Sambangi Paris, Erick Thohir Bertemu Presiden Perancis dan Presiden FIFA

Whats New
Buka Kantor Baru, Sucofindo Sasar Pasar Perusahaan Tambang di Sulteng

Buka Kantor Baru, Sucofindo Sasar Pasar Perusahaan Tambang di Sulteng

Whats New
Anak Usaha Pertamina Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Usia 35 Tahun Bisa Daftar

Anak Usaha Pertamina Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Usia 35 Tahun Bisa Daftar

Work Smart
Garuda Indonesia Angkat Mantan KSAU Fadjar Prasetyo Jadi Komisaris Utama

Garuda Indonesia Angkat Mantan KSAU Fadjar Prasetyo Jadi Komisaris Utama

Whats New
Bertemu Dubes Persatuan Emirat Arab, Menaker Ida Bahas Tindak Lanjut Kerja Sama Penempatan PMI

Bertemu Dubes Persatuan Emirat Arab, Menaker Ida Bahas Tindak Lanjut Kerja Sama Penempatan PMI

Whats New
Temui Dubes Libya, Menaker Ida Harap Inisiasi Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Libya Segera Terwujud

Temui Dubes Libya, Menaker Ida Harap Inisiasi Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Libya Segera Terwujud

Whats New
Contoh Surat Jual Beli Tanah Bermeterai

Contoh Surat Jual Beli Tanah Bermeterai

Whats New
Apa Itu Agen: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Bedanya dengan Distributor

Apa Itu Agen: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Bedanya dengan Distributor

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com