Warga Bebas Masuk ke Rumah Terduga Teroris di Makassar

MAKASSAR, KOMPAS.com - Warga kompleks Permata Sudiang Raya, Jalan Dg Ramang, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Makassar tak menaruh curiga terhadap Umar Farouk, terduga teroris. Bahkan warga sering masuk ke rumah Farouk.

Seperti yang diungkapkan Nasir, tetangga depan rumah Farouk. Menurut Nasir, Farouk yang dikenal di kompleks sebagai imam masjid dan guru mengaji di Masjid Al Musabbihin tidak memiliki tanda-tanda mencurigakan selama tinggal dua tahun tempat itu. Bahkan, Farouk akrab dan sering bergotong royong dengan tetangga sekitar kompleks.

"Dia orangnya baik, tidak ada tanda-tanda mencurigakan selama tinggal di sini. Makanya, warga sini pun akrab dengan Farouk dan istrinya. Bahkan, warga sering masuk ke rumahnya. Seperti sekarang setelah tertangkap polisi, ibu-ibu rumah tangga masuk ke rumahnya untuk menemani istri Farouk, Fitri (19) yang tengah hamil tiga bulan. Di dalam rumah Farouk pun tidak ada benda-benda mencurigakan seperti sejenis bom," ungkap Nasir kepada KOMPAS.com, Senin (10/6/2013).

Farouk warga Bima ini tinggal bersama istrinya di rumah pensiunan PNS, Badaruddin selama dua tahun terakhir secara gratis. Dari keterangan warga sekitar, tidak ada yang mencurigakan dari gerak gerik Farouk dan istrinya. Termasuk di rumahnya itu, tidak ada orang-orang yang mencurigakan pernah masuk.

Farouk awalnya datang ke Makassar dan sering menginap di Masjid A Musabbihin dan mengajar mengaji. Di situlah, Farouk bertemu dengan Badaruddin dan diberi tempat tinggal gratis.

Farouk ditangkap anggota Densus 88 AT di jalanan antara rumahnya dan Masjid Al Musabbihin yang berjarak sekitar 100 meter, Sabtu (8/6/2013) sekitar pukul 19.30 Wita.

Farouk diketahui ditangkap, setelah sendal dan kopiahnya ditemukan di jalanan pada pukul 08.00 Wita. Penangkapan Farouk dipastikan pula oleh anggota jajaran Polrestabes Makassar yang melakukan pengamanan di lokasi penangkapan di sekitar Kompleks Permata Sudiang Raya Blok H2 No 11, Jalan Dg Ramang, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.