Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manulife Perkuat Segmen Asuransi Mikro

Kompas.com - 26/09/2013, 20:04 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia mulai serius mengerjakan asuransi mikro di tahun 2013 ini.

Wakil Presiden Direktur Manulife Financial Nelly Husnayati menjelaskan, hal ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah dalam memberi akses masyarakat luas terhadap produk-produk asuransi.

Sejauh ini Manulife telah mengandeng Bank Danamon untuk memasarkan produknya sebagai langkah awal. "Kami sudah sejak April masuk sektor mikro. Sebelumnya kami fokus di middle class, tapi ini bukan berarti kami tinggalkan middle class," kata Nelly di Jakarta, Kamis (26/9/2013).

Penunjukan Danamon sebagai mitra bank, lanjut Nelly, terkait jaringan Danamon yang cukup luas. Salah satu upaya yang ditempuh Manulife adalah dengan menerbitkan produk Danamon simpan pinjam.

Manulife berencana akan kembali mengeluarkan beberapa produk di sektor mikro lainnya seperti kredit life, employee benefit, dan kesehatan. Langkah tersebut dilakukan karena potensi yang sangat baik.

Nasabah mikro Manulife hingga saat tercatat sudah mencapai lebih dari 100.000. Jumlah ini, kata Nelly, telah melampaui target enam bulan yang direncanakan."Tahun depan kami harapkan bisa lebih besar lagi," katanya.

Nelly menjelaskan tantangan di sektor mikro adalah dengan menyiapkan infrastruktur yang lebih baik. Hal ini karena sektor mikro langsung menyasar masyarakat luas. Oleh karenanya, Manulife menciptakan produk yang tidak menyulitkan masyarakat, contohnya dalam masalah pembayaran.

"Dengan menggunakan auto debet, sehingga tidak perlu lagi kirim orang untuk masalah premi," jelas Nelly.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Libur 'Long Weekend', KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Jelang Libur "Long Weekend", KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Whats New
Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Whats New
BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

Whats New
Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Whats New
BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Spend Smart
Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan 'Orang' Prabowo

Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan "Orang" Prabowo

Whats New
Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Whats New
IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

Whats New
Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Whats New
Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com