Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Industri Kendal, "Benteng" Penahan agar WNI Tak Jadi TKI

Kompas.com - 05/08/2016, 17:00 WIB
Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, pada 25 Agustus 2016 akan berkunjung di lokasi pembangunan Kawasan Industri Kendal (KIK), yang terletak di jalan lingkar Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah.

KIK, memiliki luas hingga 1.000. Setelah rampung, kawasan industri ini diestimasi akan menyerap 700.000 tenaga kerja.

Rencana pembangunan Kawasan Industri Kendal (KIK), digagas oleh mantan Bupati Kendal periode 2010-2015, Widya Kandi Susanti. Menurut dia, rencana itu sudah ada sejak dirinya menjadi anggota DPRD Kendal periode 2004-2009.

Widya ingin ada KIK, karena prihatin dengan banyaknya pengangguran dan warganya yang menjadi tenaga kerja di luar negeri. Selain itu, di Kendal banyak sekali terjadi kasus pelecehan seksual dan kejahatan.

Dipilihnya Kaliwungu sebagai lokasi pembangunan KIK, karena sudah mempunyai akses jalan yang bagus (jalan lingkar Kaliwungu) dan berdekatan dengan kota Semarang, sebagai ibu kota Jawa Tengah.

Disamping itu, di daerah itu, juga sudah dibangun pelabuhan Tanjung Kendal.

“KIK adalah mimpi panjang saya, untuk mewujudkan masyarakat Kendal yang makmur, terbebas dari pengangguran,” kata Widya, Kamks (4/8/2016).

Widya menambahkan, sebenarnya rencana awal pembangunan tersebut bukanlah KIK, melainkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), seperti yang ada di Batam.

Hal ini terintegrasi dengan adanya pelabuhan Tanjung Kendal, yang akan dijadikan pelabuhan Ekspor-Impor.

Namun karena membutuhkan biaya besar serta proses dan persyaratannya tidak mudah, kemudian rencana itu berubah menjadi KIK.

“Alhamdulillah, sekarang sudah berjalan dan pembebasan tanahnya hampir selesai,” aku Widya.

Dia menjelaskan, selain sudah ada pelabuhan barang yang letaknya bersebelahan dengan KIK, sekarang sedang dibangun pelabuhan niaga.

Sewaktu menjadi bupati, ujar Widya, dirinya juga sudah merencanakan pembangunan lintasan kereta api, dari pelabuhan. Sehingga angkutan barang dari pelabuhan sangat lancar.

“KIK, adalah terobosan besar saya untuk mengentaskan pengangguran,” jelasnya.

Widya berharap, masyarakat Kendal bisa membantu mewujudkan pembangunan KIK itu. Sebab akan berdampak positif bagi masyarakat Kabupaten Kendal.

Kontributor Kendal, Slamet Priyatin Kawasan Industri Kendal (KIK)

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Harga BBM Shell Per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Harga BBM Shell Per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Whats New
Satgas Judi Online Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Satgas Judi Online Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Whats New
Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com